Batusangkar, Padangkita.com - Sebanyak 12.439 rumah warga di Tanah Datar tak layak huni. Hal disampaikan Bupati Tanah Datar, Eka Putra saat mendatangi Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera III Kementerian PUPR di Pekanbaru, Riau pada Jumat (2/7/2021).
Selain membahas peningkatan kualitas Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pertemuan itu juga membahas Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).
Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengatakan, tahun 2021 ini alokasi program BSPS tahap pertama untuk Kabupaten Tanah Datar sebanyak 25 unit, berdasarkan informasi Kepala Balai, masih ada tambahan alokasi tahun 2021 untuk Sumatra Barat (Sumbar).
"Kami juga mengusulkan penambahan alokasi program BSPS tahun 2021 untuk Tanah Datar," ujar Eka.
Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera III, Zubaidi menyambut baik kunjungan silaturrahmi Bupati Tanah Datar bersama jajaran tersebut dan mendukung usulan mereka.
Dikatakan Zubaidi, program pada kementerian PUPR terdiri dari program BSPS, Pembangunan Rumah Susun, Pembangunan Rumah Khusus dan Bantuan PSU untuk perumahan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Untuk Program BSPS tahun 2021, direncanakan peletakkan batu pertama program peningkatan kualitas rumah tidak layak huni akan dilakukan oleh Bupati Tanah Datar.
Baca juga: Setelah Padang Panjang, Pemkab Tanah Datar Bahas Tapal Batas dengan Kabupaten Solok
Pada pertemuan tersebut juga diserahkan proposal untuk peningkatan Kualitas Rumah Tidak Layak Huni tahun 2022 melalui program BSPS dan melalui dana Tugas Pembantuan (TP). [*/zfk]