Berita Pasaman Barat hari ini dan berita Sumbar hari ini: Rancangan awal RPJMD menggambarkan kondisi ril masyarakat
Simpang Empat, Padangkita.com- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026, Senin (24/5/2021).
Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Pasbar, Endra Yama Putra didampingi Wakil Ketua II Daliyus K, dihadiri anggota DPRD lainnya dan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD.
Dalam pembukaan rapat RPJMD, Bupati Hamsuardi menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang memberikan kesempatan dalam pembahasan RPJMD.
Selain itu, ia juga mengatakan RPJMD Kabupaten Pasbar tahun 2021-2026 ini merupakan tahapan ke empat atau tahapan terakhir dari Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Pasbar tahun 2005-2025.
Ia melanjutkan, rancangan awal RPJMD disusun sejak pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah, telah menggambarkan kondisi ril masyarakat.
Hal itu, kata dia, terlihat dari capaian makro Kabupaten Pasbar tahun 2016-2020 melalui pertumbuhan ekonomi, tingkat kemiskinan, tingkat pengangguran, serta gini rasio dan PDRB per kapita.
"Terdapat sejumlah permasalahan yang harus ditindaklanjuti seperti, belum optimalnya nilai agama, pelestarian adat dan budaya, rendahnya kualitas SDM, tingginya angka stunting.
Belum meratanya pembangunan infrastruktur antar-wilayah, menurunnya laju pertumbuhan ekonomi, serta perlunya peningkatan kinerja penyelenggara pemerintah dan pelayanan publik," ungkapnya.
Berdasarkan permasalahan dan kondisi masyarakat tersebut, Hamsuardi merumuskan visi RPJMD Kabupaten Pasbar tahun 2021-2026 yaitu mewujudkan Pasaman Barat yang bermartabat, agamis, maju dan sejahtera.
Hamsuardi juga menjelaskan, misi pertamanya adalah mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional dan inovatif dengan sasaran meningkatnya akuntabilitas kinerja, dan meningkatnya kualitas pelayanan publik.
Misi kedua yaitu membangun sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa, berbudaya, dan berdaya saing serta terwujudnya masyarakat yang aman, tentram, tangguh.
Kemudian, juga pengamalan ajaran agama dan nilai luhur budaya dalam kehidupan masyarakat, meningkatnya kualitas masyarakat.
Selanjutnya, meningkatnya derajat pendidikan, kesehatan serta terwujudnya penduduk yang tumbuh seimbang dan berkualitas.
Baca juga: Sejumlah Ruas Jalan di Pasbar Mulai Dibangun Tahun Ini, Hamsuardi: Diupayakan dari Dana Pusat
Terakhir, kata Hamsuardi, misinya adalah menjadikan perekonomian yang berdaya saing dan inklusif untuk mendorong mewujudkan pertumbuhan perekonomian daerah dan pemerataan pendapatan. (pkt)