Berita Pasaman Barat hari ini dan berita Sumbar hari ini: Salah satu dari calon ketua KONI yaitu Pandapotan mengundurkan diri
Simpang Empat, Padangkita.com- Mondiharto terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pasaman Barat (Pasbar) dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub), Rabu (5/5/2021).
Musorkablub dilaksanakan melalui sidang pleno yang dipimpin oleh lima orang pimpinan sidang, yakni Syafrinaldi sebagai Ketua, Iwan Suhandri sebagai Sekretaris, Decky H Saputra, Naspal dan Paet Lubis sebagai anggota.
Dalam sidang pleno keempat, dilakukan tahapan penyampaian visi dan misi calon ketua KONI Pasbar 2021-2025 oleh kedua orang calon, yakni Mondiharto dan Pandapotan.
Namun salah satu dari calon yaitu Pandapotan mengundurkan diri sebagai calon ketua, sehingga Mondiharto menjadi calon terpilih secara aklamasi untuk ketua KONI periode 2021-2025.
Musorkablub berlangsung di Balairung Pusako Anak Nagari dihadiri Asisten II Sekretariat Daerah, Hendra Putra.
Dalam sambutannya, Hendra Putra menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bupati dan Wakil Bupati karena ada kegiatan yang bersamaan.
"Namun bupati berpesan, laksanakan kegiatan ini sesuai aturan dan secara aman dan tertib," katanya.
Kemudian, disampaikan Hendra, masa depan KONI ke depannya berada di tangan para pengurus seluruh cabang olahraga.
"Maju Mundurnya olahraga di Pasbar ini juga ditentukan oleh KONI dan Pengcab. Maka laksanakanlah sesuai dengan agenda yang telah disepakati bersama," lanjutnya.
Terpilih Secara Aklamasi, Berikut Pesan Sejumlah Tokoh untuk Ketua KONI Baru
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Sumbar Syamsul Bahri berpesan agar KONI terus melakukan perbaikan diri, agar olahraga di Pasbar semakin maju.
Kemudian, kepada Ketua terpilih ia berpesan untuk memberdayakan segala potensi yang ada tanpa melihat latar belakang seseorang.
"Setiap orang itu pasti akan bisa berubah. Makanya jangan jadikan masa lalunya sebagai patokan, akan tetapi berdayakan potensi yang dimilikinya untuk kemajuan KONI ke depan," lanjutnya.
Ia menegaskan, bahwa KONI bukanlah tempat mencari uang, melainkan hanya untuk mengabdi demi prestasi olahraga yang lebih baik.
"Jangan mencari uang di KONI. KONI ini tidak ada uang. Tetapi kalau misi saudara untuk membangun Pasbar dari segi olahraga, insyaallah kami siap untuk mendukungnya, baik itu dari pokir saya selaku dewan ataupun yang lainnya," tegas Syamsul Bahri.
Pemerhati olahraga Najjar Lubis yang juga seorang tokoh di Pasbar mengingatkan pengurus yang baru agar terus memperbaiki diri, dan belajar dari pengalaman terdahulu.
"Saya merasa dikhianati oleh KONI sebelumnya karena gagalnya pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2020 lalu padahal saya sudah menghabiskan banyak anggaran untuk membangun berbagai venue," ungkapnya.
Seperti contohnya dikatakan Najjar, dirinya sudah membangun venue dayung sampan sepanjang satu kilometer dengan lebar 65 meter. Begitu juga lokasi untuk olahraga arung jeram dan panjat tebing.
"Walaupun demikian, itu akan terus saya kerjakan dan selesaikan karena saya melihat akan banyak potensi yang bisa dihasilkan dari semua itu," ujarnya.
Menurutnya, Pasbar ini sangat banyak potensi yang diabaikan dan belum diberdayakan.
"Mereka bisa, kenapa kita tidak bisa. Selagi ada niat dan kemauan untuk membangun pasaman barat, hal itu pasti bisa. Makanya saya berharap kepada pengurus KONI yang baru nantinya bisa menggali semua prestasi itu," harapnya.
Ia menyampaikan kesiapannya untuk membantu dan mendukung setiap kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KONI Pasbar ke depannya.
Baca juga: Musorkablub Pasaman Barat Diikuti Dua Kandidat Calon Ketua Umum KONI
"Kita punya arena yang permanen. Kita tidak akan kalah tampil untuk ke depannya. Marilah kita bertekad dan bersatu untuk terus maju dan berkembang," pungkasnya. [rna]