Penjual Kerupuk di Padang Pariaman Cabuli Anak Bawah Umur dan Keterbelakangan Mental

Berita Padang Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Penjual kerupuk itu mencabuli gadis belia itu di belakang musala.

Seorang penjual kerupuk ditangkap Polres Padang Pariaman karena mencabuli seorang gadis di bawah umur keterbelakangan mental. [Foto: Dok. Tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman]

Berita Padang Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Penjual kerupuk itu mencabuli gadis belia keterbelakangan mental itu di belakang musala.

Parit Malintang, Padangkita.com - Polisi menangkap seorang pria bernisial A, 47 tahun yang diduga telah mencabuli seorang gadis belia keterbelakangan mental di belakang bangunan musala di Kabupaten Padang Pariaman.

Pria yang berprofesi sebagai penjual kerupuk itu ditangkap oleh Tim Gagak Hitam Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Padang Pariaman di kawasan Padang Sago, Kamis (29/4/2021) sekitar pukul 14.30 WIB.

"Korbannya seorang gadis di bawah umur, aksinya itu dilakukan di belakang sebuah bangunan musala yang sudah tak terpakai," ujar Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Padang Pariaman, AKP Ardiansyah Rolindo Saputra kepada Padangkita.com via pesan WhatsApp, Jumat (30/4/2021).

Menurut Ardiansyah, aksi cabul penjual kerupuk itu diketahui ketika korban mengaku mengalami sakit pada alat vitalnya, Kamis (8/4/2021).

"Pengakuan dari korban, aksinya itu sudah dilakukan sebanyak empat kali," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Unit (Kanit) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Padang Pariaman, Aipda Roy Wirama mengatakan, hubungan antara korban dengan pelaku adalah besan.

"Jadi mamak (paman) korban memperistri adik istri dari tersangka ini, anak ini mengalami keterbelakangan mental," kata Roy saat dihubungi Padangkita.com via telepon.

Roy mengatakan, korban memang sering dijemput oleh pelaku setiap pulang sekolah. Pihaknya menduga, dia memanfaatkan kesempatan itu untuk melancarkan aksi bejatnya.

"Kami sedikit kesuitan menggali informasi dari korban, sudah sejak kapam perbuatan tersebut dialaminya, dia hanya mengatakan mengalami kejadian itu dalam rentang waktu Maret hingga April 2021," ucap Roy.

Baca juga: Tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman Tangkap Pelaku Pencabulan, Korbannya Diduga Capai 30 Orang

Diketahui, saat ini polisi juga dibantu instansi terkait untuk membantu pemulihan terhadap korban, baik fisik maupun psikis. Sementara A sudah ditahan di Mapolres Padang Pariaman. [zfk]


Baca berita Padang Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Selly Andriany Minta Pemberatan Hukuman untuk Predator Anak di Panti Asuhan Tangerang
Selly Andriany Minta Pemberatan Hukuman untuk Predator Anak di Panti Asuhan Tangerang
Cegah Predator Anak di Yayasan, Selly: Perketat Regulasi dan Pengawasan Panti Asuhan!
Cegah Predator Anak di Yayasan, Selly: Perketat Regulasi dan Pengawasan Panti Asuhan!
Korban Pencabulan di Panti Asuhan Tangerang Harus Dapatkan Pendampingan Psikologis
Korban Pencabulan di Panti Asuhan Tangerang Harus Dapatkan Pendampingan Psikologis
Mahasiswa KKN Unitas Padang di Nagari Campago Padang Pariaman.
Mahasiswa KKN Unitas Padang Bersinergi Membangun Nagari Campago: Inovasi dan Kolaborasi untuk Kemajuan Berkelanjutan
PT Semen Padang Bangun Rumah Layak Huni untuk Warga Padang Pariaman
PT Semen Padang Bangun Rumah Layak Huni untuk Warga Padang Pariaman
Semen Padang Dukung TMMD di Padang Pariaman, Bedah Rumah dan Sumbang Semen
Semen Padang Dukung TMMD di Padang Pariaman, Bedah Rumah dan Sumbang Semen