Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: pria ini bunuh diri di kamar indekos usai melihat chatting pacarnya dengan pria lain.
Padangkita.com – Terbakar api cemburu, seorang mahasiswa yang berinisial O (23) mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di kamar kos kekasihnya.
Korban ditemukan tergantung diventilasi kamar kos kekasihnya yang berinisial A (21) di jalan Garuda Sakti, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru pada Rabu (24/2/2021) pukul 22.00 WIB.
Mahasiswa tersebut berasal dari Desa Koto Lamo Gunuong Malintang, Kecamatan Pangkalan Kota Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat.
Awal mulanya, O datang berkunjung ke kamar kosnya A. Kemudian, O membuka ponsel milik A dan tak sengaja melihat isi percakapan A dengan laki-laki lain.
“Korban datang berkunjung ke kamar kos pacarnya yang sudah 3 tahun berpacaran yang sudah 3 tahun berpacaran. Saat itu, korban membuka HP pacarnya ini dan ada membaca percakapan WhatsApp, pacarnya dengan laki-laki lain, korban pun cemburu,” ujar Kapolsek Tampan Kompol Ambarita, dilansir dari detikNews.
Sebelum insiden tragis itu terjadi, Korban sempat terlibat adu mulut dengan kekasihnya A karena masalah tersebut. Hingga pada akhirnya, korban meminta kekasihnya untuk membeli makanan.
Sekembali, kekasihnya atau saksi pertama melihat di atas pintu kamar ada rangkaian jilbab yang terikat. Kala itu pun, pintu kamar tidak dapat dibuka alias dalam keadaan terkunci di dalam.
A bersama warga setempat kemudian mendobrak pintu kamar tersebut dan menemukan tubuh korban yang sudah tewas tergantung.
“A melihat di atas pintu kamar sudah ada rangkaian jilbab yang terikat. A berteriak minta tolong dan pintu dibuka paksa. Saat itu korban telah meninggal,” ucap Ambarita.
Setelah itu, kekasih korban segera melaporkannya ke Polsek Tampan.
Baca Juga: Tragis, Diduga Kesal Tak Diajak Main Game oleh Suami, Wanita Ini Tewas Bunuh Diri
“Anggota mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban. Setelah dilakukan olah TKP, jenazah korban kita bawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan otopsi,” kata Ambarita. [*/rik]
Baca berita viral terbaru dan berita trending terbaru hanya di Padangkita.com.