Batusangkar, Padangkita.com - Meski liburan Natal kali ini dalam masa pandemi Covid-19, tetapi wisatawan yang mengunjungi Istano Basa Pagaruyung tetap ramai. Mereka tidak hanya datang dari kabupaten/kota di Sumatra Barat (Sumbar), tetapi juga ada pengunjung dari provinsi tetangga, seperti Medan, Sumatra Utara (Sumut) dan Pekanbaru, Riau, serta provinsi lain.
Untuk antipasi penularan dan penyebaran Covid-19, setiap pengunjung yang hendak masuk objek wisata andalan di Luhak Nan Tuo itu, tetap menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya semua pengunjung wajib memakai masker. Selain itu, pengunjung juga harus melewati pemeriksaan suhu tubuh di pintu masuk utama Istano Pagaruyung.
”Antisipasi penyebaran Covid-19, pengelola memberlakukan wajib menggunakan masker dan pengunjung harus melewati pemeriksaan suhu tubuh di pintu masuk. Selain itu, pengelola juga menyediakan tempat cuci tangan di beberapa titik,” ucap Yose, salah seorang pemandu wisata di Istano Basa Pagaruyung, Jumat (25/12/2020).
Berdasarkan catatan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Istano Basa Pagaruyung, terjadi peningkatan kunjungan wisatawan sejak dua hari terakhir. Berdasarkan penjualan karcis masuk, wisatawan yang datang berkisar dari 1.500 orang hingga 2.000 orang per hari. Angka ini diprediksi akan terus berlangsung hingga akhir tahun.
Baca Juga: Sektor Pariwisata dan PAD Tanah Datar 2020 Anjlok Akibat Covid-19
Yose menambahkan, sejauh ini belum ditemukan adanya pengunjung yang memiliki ciri-ciri persis terinfeksi Covid-19, seperti suhu tubuh yang tinggi.
"Jika nanti ditemukan, pengungunjung tersebut akan langsung direkomendasikan ke pos kesehatan yang disediakan oleh pengelola untuk pengecekan lebih lanjut," sebutnya. [pkt]