Garuda Indonesia Jurusan Padang-Jedah Akhirnya Lepas Landas

Penerbangan Haji Garuda Indonesia

Maskapai Garuda Indonesia (Foto: garuda-indonesia.com)

Lampiran Gambar

Maskapai Garuda Indonesia (Foto: garuda-indonesia.com)

Padangkita.com - garuda Indonesia merealisasikan janjinya untuk membuka penerbangan langsung Padang-Jedah dari Bandara Internasional Minangkabau.

Senior Manager Umroh, Haji Plus and Workers Sales PT Garuda Indonesia, Refki Riyantori mengatakan pembukaan rute Padang-Jedah memang sangat memungkinkan karena semakin banyaknya jamaah umrah yang berangkat melalui bandara tersebut.

"Jamaah umrah bukan saja berasal dari Kota Padang atau daerah lain di Provinsi Sumatera Barat, tapi juga dari provinsi tetangga seperti Jambi dan Bengkulu," katanya dikutip dari humas, Senin (13/11/2017).

Refki memprediksi rute penerbangan untuk jalur Padang-Jedah akan sibuk karena penumpang via BIM cukup banyak.

Sementara itu, Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah mengatakan pembukaan jalur penerbangan langsung Padang-Jedah adalah impian masyarakat kota Padang dan Sumatera Barat sejak lama.

"Berangkat langsung dari kampung halaman ke Jeddah dan Madinah adalah sebuah kerinduan. Ini sudah sejak lama diupayakan," katanya.

Menurut Mahyeldi, mulai sekarang warga Kota Padang dan daerah lain di Sumbar bisa menikmati penerbangan langsung dari Bandara Internasional Minangkabau menuju ke Jeddah dan pada 15 November ke Madinah. Dalam hal ini maskapai penerbangan
Garuda Indonesia memfasilitasi penerbangan ke Jeddah dan Lion Air ke Madinah.

Terwujudnya pembukaan penerbangan ini menguntungkan masyarakat dan pemerintah di Padang khususnya, dan Sumbar umumnya. Keuntungannya masyarakat yang akan melaksanakan umrah menjadi lebih mudah dan murah karena ada pengurangan biaya
perjalanan.

"Di samping itu juga dapat mempererat kerja sama antara kota Padang dengan daerah di Arab Saudi," katanya.

Khusus Padang katanya telah banyak kerja sama dengan pemerintah Arab Saudi, dengan adanya pembukaan penerbangan ini tindak lanjutnya menjadi lebih maksimal.

Mahyeldi menambahkan, di setiap bulannya, tidak kurang ada 3.000 jamaah umrah yang berasal dari Kota Padang dan daerah-daerah lain di Sumateta Barat.

"Tidak kurang 3.000 orang yang berangkat umrah setiap tahunnya," tukuknya.

Penerbangan perdana Garuda Indonesia ini ditandai dengan pemberangkatan 300 jamaah umroh, dilepas oleh Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah.

Baca Juga

Gubernur Sumbar Sampaikan Duka Mendalam Atas Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang
Gubernur Sumbar Sampaikan Duka Mendalam Atas Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang
Kurangi Kepadatan Lalu Lintas di Padang hingga 40%, Bus Trans Padang Beroperasi hingga 21.00
Kurangi Kepadatan Lalu Lintas di Padang hingga 40%, Bus Trans Padang Beroperasi hingga 21.00
Aspirasi Warga 4 Daerah Ini Terhubung Jalur Kereta Api, Mahyeldi: Kita Kaji Hidupkan Lagi
Aspirasi Warga 4 Daerah Ini Terhubung Jalur Kereta Api, Mahyeldi: Kita Kaji Hidupkan Lagi
Reaktivasi Kereta Api Kayu Tanam – Padang Panjang - Bukittinggi: Dikaji Jenis yang Cocok
Reaktivasi Kereta Api Kayu Tanam – Padang Panjang - Bukittinggi: Dikaji Jenis yang Cocok
Penambahan Reaktivasi Kereta Api dan Layanan Penerbangan Sangat Penting bagi Pariwisata Sumbar
Penambahan Reaktivasi Kereta Api dan Layanan Penerbangan Sangat Penting bagi Pariwisata Sumbar
Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Nama Gumarang merupakan nama kuda milik raja di Minangkabau yang dilekatkan pada nama bus.
Gumarang, Nama Kuda Milik Raja yang Dilekatkan Pada Bus, Didirikan Orang Bukittinggi di Lampung Tahun 1974