Padang, Padangkita.com - Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) ditemukan di Sumatra Barat (Sumbar).
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Sumbar melaporkan empat ekor sapi di Pasar Ternak Palangki, Kabupaten Sijunjung, terinfeksi penyakit itu.
Kadisnakkeswan Sumbar, Erinaldi mengatakan, temuan kasus tersebut dilaporkan terjadi pada Rabu (11/5/2022).
Hasil pemeriksaan laboratorium yang keluar hari ini, Jumat (13/5/2022), menunjukkan hewan tersebut positif terinfeksi wabah PMK.
"Saat ini empat ekor sapi tersebut diisolasi di Pasar Ternak Palangki, dan tidak diperbolehkan keluar," ujarnya.
Erinaldi menuturkan, berdasarkan penelusuran, empat ekor sapi tersebut berasal dari Riau, setelah sebelumnya dibawa dari Aceh.
"Kita telah melakukan tracking terkait asal sapi. Sapi didatangkan dari Riau. Setelah kita tracking terus, sapi itu ternyata berasal dari Temiang, Aceh," imbuhnya.
Baca Juga: Gawat! Kementan Tetapkan 6 Daerah di Aceh dan Jatim Jadi Penyebaran Wabah PMK Ternak
Untuk mencegah penyebaran kasus, pihaknya akan menutup pasar ternak itu untuk sementara waktu mulai Sabtu (14/5/2022) besok. [fru]
