Arosuka, Padangkita.com - Polisi berhasil menangkap dua orang terduga pelaku kasus pencurian kotak infak di Masjid Ikhlas Ar Rahman, Jorong Kayu Aro, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok.
Kasat Reskrim Polres Solok, Iptu Rifki Yudha Ersanda menjelaskan dua terduga pelaku tersebut merupakan anak di bawah umur masing-masing berinisial RL 15 tahun, dan MF 14 tahun.
Mereka menjalankan aksinya pada Minggu (5/9/2021) sekitar pukul 00.30 WIB. Aksi pencurian mereka terekam CCTV dan viral di media sosial. Dalam menjalankan aksinya, mereka hanya menggunakan celana dalam.
Kasus pencurian kotak infak ini dilaporkan oleh garin masjid atas nama Belnofri 43 tahun ke polisi pada Senin (6/9/2021). Berdasarkan keterangan garin masjid, pada Sabtu (4/9/2021) pukul 21.00 WIB, pelapor melihat kotak infak tersebut masih dalam keadaan utuh dan lengkap serta di gembok.
Namun, pada Minggu pagi, setelah salat subuh, pelapor menemukan kotak infak masjid sudah tidak ada lagi, namun kotak tersebut ditemukan di kamar mandi masjid dalam keadaan rusak dan pecah.
"Akibat kejadian tersebut pelapor dirugikan sebesar Rp400.000 dan melaporkan kejadian ke Polres Solok," ujar Rifki saat dihubungi Padangkita.com via telepon, Selasa (7/9/2021).
Setelah mendapatkan informasi tentang aksi pencurian itu, pada Minggu sore, polisi menuju TKP dan mencari informasi keberadaan kedua terduga pelaku. Pada Senin (6/9/2021) malam kemarin langsung dilakukan penangkapan.
"Selain dua orang itu, kami juga menangkap satu tersangka lagi, F 14 tahun, dengan laporan pencurian di sekolah TK," sebut Rifki.
Lalu, mengapa kedua terduga pelaku hanya mengenakan celana dalam saat menjalankan aksi? Rifki menjawab, "Dulu temannya ada yang pernah ketangkap karena ketahuan dari baju yang dipakai. Makanya dari pengalaman itu, mereka menanggalkan pakaiannya supaya mengaburkan identitas."
Sebelumnya, viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan dua pria menyelinap diam-diam di lingkungan masjid.
Mereka hanya mengenakan celana dalam, mengenakan masker, dan menutupi kepala mereka dengan kantong kresek.
Mereka berjalan menuju kotak infak yang berada di masjid, lalu mengangkatnya. [fru]