10 Kecamatan di Pessel Dilanda Banjir, 1.091 Rumah Terdampak

Painan, Padangkita.com - Sebanyak 10 kecamatan dilaporkan terdampak banjir di Pesisir Selatan. Bahkan, genangan air mencapai satu meter.

Banjir di Basa Ampek Balai Tapan, Pesisir Selatan. [Foto: Ist]

Painan, Padangkita.com - Sebanyak 10 kecamatan dilaporkan terdampak banjir di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Bahkan, genangan air mencapai satu meter.

Berdasarkan data yang dirilis Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dari 10 kecamatan yang dilanda banjir itu, mengakibatkan 1.091 rumah terendam.

Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, bahwa berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, banjir disebabkan meluapnya sejumlah sungai di daerah itu.

Di antara sungai yang meluar itu, kata Abdul, yaitu Sungai Batang Tarusan, Sungai Batang Bayang, Sungai Batang Tapan, Sungai Palangai Ranah Pesisir, Sungai Batang Air Haji, Sungai Tapak, Sungai Batang Lengayang dan Sungai Batang Silaut.

"Selain banjir yang merendam pemukiman warga, longsor juga menyebabkan akses jalan nasional tertutup, salah satunya di Bukit Pulai, Kecamatan Batang Kapas," ujar Abdul, Sabtu (18/12/2021).

Untuk korban, lanjut Abdul, masih dalam pendataan. Namun, petugas telah mendata kebutuhan mendesak, antara lain makanan siap saji, air mineral dan pakaian layak pakai.

"Kami juga sudah koordinasikan dengan BPBD dan Dinas Sosial di Pessel agar segera mendirikan dapur umum di Kecamatan XI Tarusan," ungkapnya.

Lalu, lanjut Abdul, pihaknya juga sudah meminta Dinas PU dan dibantu aparat setempat segera evakuasi dan pembersihan material longsor.

Sementara itu, Badan Meteolorogi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga merilis peringatan dini waspada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat dapat disertai petir pada pagi hari di wilayah Pasaman Barat, Agam, Padang Panjang, Pesisir Selatan, Solok Selatan dan sekitarnya.

Kemudian, pada malam hari di wilayah Kepulauan Mentawai dan sekitarnya untuk hari Minggu (19/12/2021).

Abdul mengimbau, agar masyarakat dan perangkat daerah setempat meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap bencana hidrometeorologi, terlebih puncak musim hujan masih baru akan terjadi, diprakirakan pada Januari hingga Februari 2021.

Baca juga: Banjir di Silaut Pessel Rendam Ratusan Rumah, Masjid, dan Puskesmas Pembantu

Berikut 10 kecamatan yang dilanda banjir di Pesisir Selatan:

  • Kecamatan Koto XI Tarusan
  • Kecamatan Bayang
  • Kecamatan IV Jurai
  • Kecamatan Batang Kapas
  • Kecamatan Lengayang
  • Kecamatan Ranah Pesisir
  • Kecamatan Linggo Sari Baganti
  • Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan
  • Kecamatan Lunang
  • Kecamatan Silaut. [*/zfk]

Baca Juga

Audy Usul Fakultas Ilmu Kebencanaan di Unand dan Muatan Lokal di Sekolah, BNPB Mendukung
Audy Usul Fakultas Ilmu Kebencanaan di Unand dan Muatan Lokal di Sekolah, BNPB Mendukung
Peringatan 15 Tahun Gempa 7,6 SR: Pentingnya Kesiapsiagaan dan Pentahelix Kebencanaan
Peringatan 15 Tahun Gempa 7,6 SR: Pentingnya Kesiapsiagaan dan Pentahelix Kebencanaan
Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun
Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun
Bawaslu Pessel Rapat Teknis Penyelesaian Sengketa Antar-Peserta pada Pilkada
Bawaslu Pessel Rapat Teknis Penyelesaian Sengketa Antar-Peserta pada Pilkada
Dapat Bantuan RTLH dan BPJS Kesehatan, Warga IV Jurai: Terima Kasih Pak Rusma Yul Anwar
Dapat Bantuan RTLH dan BPJS Kesehatan, Warga IV Jurai: Terima Kasih Pak Rusma Yul Anwar
Bendungan Irigasi Koto Kandis Mulai Diperbaiki, Pembangunan Ulang Butuh Rp30 Miliar  
Bendungan Irigasi Koto Kandis Mulai Diperbaiki, Pembangunan Ulang Butuh Rp30 Miliar