Simpang Empat, Padangkita.com - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Pasaman Barat (Pasbar), Hansastri resmi menyelesaikan tugasnya dan menyerahkan kembali kepemimpinan Pasbar kepada Bupati Yulianto, Senin (7/12/2020) di Ruangan Kerja Bupati setempat.
Seperti diketahui, Bupati Pasbar tersebut telah aktif kembali setelah menyelesaikan masa cutinya terhitung 26 September hingga 5 Desember 2020, sekaitan dengan pencalonan dirinya pada Pilkada.
Hadir pada kesempatan itu, Gubernur Sumatra Barat diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan, Dellyarti yang turut menyaksikan secara langsung Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati Pasaman Barat.
Mantan Pjs Bupati Pasbar, Hansastri menyampaikan amanah menjadi Pjs Bupati tersebut mulai ia terima sejak awal masa kampanye Bupati Yulianto pada 26 September 2020 yang lalu.
Ia sangat mengapresiasi kerja sama dan koordinasi dengan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forum Kooordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pasbar selama dirinya menjabat sebagai Pjs Bupati Pasbar.
"Selama 2 bulan Lebih menjadi Pjs Bupati Pasbar banyak hal yang sudah dijalani. Terimakasih kepada Sekda, para Asisten dan Kepala OPD serta stakeholder terkait, begitu juga kepada KPU dan Bawaslu yang telah memfasilitasi dan mengatur jalannya proses Pilkada serentak 2020 ini dengan baik," kata Hansastri.
Hansastri berharap, Pilkada Serentak 2020 yang akan segera dilaksanakan dapat berjalan dengan aman dan tidak meningkatkan kasus Covid-19.
Bupati Yulianto mengucapkan terima kasih kepada Pjs Bupati Pasbar Hansastri yang telah berkontribusi membangun Kabupaten Pasbar di masa pandemi Covid-19.
"Terimakasih kepada Bapak Pjs Bupati Hansastri, atas kerja samanya selama 71 hari ini, semoga hubungan baik ini terus terjalin ke depan. Apalagi sebagai Kepala Bappeda Provinsi Sumbar, kami dari Pemkab Pasbar tentunya perlu perhatian dari Pemerintah Provinsi," ungkapnya.
Di samping itu, Yulianto juga mengimbau ASN untuk bersikap netral.
Baca juga: KPU Pasaman Barat Mulai Distribusikan Surat Suara
"Kepada para ASN agar menjaga netralitasnya saat Pilkada serentak 2020 ini. Kemudian, kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 pada waktu pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2020 mendatang supaya tidak terjadi penyebaran Covid-19," imbaunya. [pkt]