Painan, Padangkita.com – Bupati Pesisir Selatan (Pessel) Rusma Yul Anwar mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap penipuan dengan modus sumbangan masjid.
Baru saja diketahui ada penipan yang menggunakan foto Bupati Rusma di WhatsApp untuk mengelabui pengurus masjid. Modusnya, si pelaku mengirim pesan via WhatsApp seoalah-olah telah mengirim bantuan untuk pembangunan masjid. Si penipu menyebut dirinya ajudan bupati.
Kemudian, dia meminta pengurus masjid untuk mentransfer sejumlah uang sebagai balas jasanya.
Dari yang sudah terungkap, si penipu mengirim pesan seakan-akan telah mengirim uang Rp30 juta lebih yang disebut penipu berasal dari Bupati Rusma Yul Anwar.
Lalu, dia meminta korban (pengurus masjid) meminta sejumlah uang yang harus ditransfer ke rekening pelaku.
"Hati-hati jika ada yang menghubungi dengan nomor kontak +62 852-3642-2675, karena nomor tersebut mencatut nama saya via WhatsApp dengan modus menawarkan bantuan dana hibah masjid tahun 2023," kata Bupati Rusma Yul Anwar, Jumat (5/5/2023).
Ia menjelaskan, dengan adanya pencatutan nama untuk penepuan itu tentu dirinya dan masyarakat akan dirugikan. Selain itu, jika hal ini tidak segera diantisipasi dikhawatirkan akan berdampak pada masyarakat ataupun pengurus masjid, terutama masjid-masjid yang berada di Kabupaten Pesisir Selatan.
Baca juga: Peneliti UGM Ungkap Hasil Kajian soal Daya Tarik Pessel untuk Investasi
Untuk itu, Bupati Rusma meminta jika ada pihak yang menghubungi masyarakat atau pengurus masjid, agar segera melaporkan ke Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pessel.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi Ungkap Penipuan yang Catut Namanya Untuk Bantuan Masjid
Diketahui, penipuan dengan modus sumbangan masjid ini di Sumatra Barat (Sumbar) juga pernas terjadi sebelumnya. Bahkan, si penipu mencatut nama Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dalam melancarkan aksinya. [*/pkt]
