Simpang Empat, Padangkita.com - Sejumlah titik jalan lintas Simpang Empat sampai Ujung Gading khususnya di Nagari Muara Kiawai, Kecamatan Gunung Tuleh, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) mulai mendapat penerangan ketika malam hari. Hal itu terlihat pada beberapa titik yang telah dipasangi lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) seperti di Jorong Kampung Alang.
Seperti halnya yang diungkapkan Iwan, salah seorang warga setempat. Dia membuat postingan di Group Facebook 'Mata Rakyat Pasaman Barat' melalui akun Facebook miliknya dia mengucapkan terima kasih kepada pihak PLN.
"Alhamdulillah. PLN telah memasang lampu penerangan jalan di Jorong Kampung Alang Muaro Kiawai. Terlihat kampung nampak lebih indah," tulisnya dalam postingan tersebut.
Dia membuat postingan itu dengan disertai tampilan foto lampu yang menyala pada malam hari dan terpasang di salah satu tiang listrik di daerah tersebut. Pasalnya, di daerah tersebut sering terjadi kecelakaan akibat minimnya penerangan jalan di malam hari.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman Barat, Rizaldi saat dikonfirmasi Padangkita.com mengatakan bahwa lampu PJU yang dipasang di Jorong Kampung Alang, Nagari Muara Kiawai itu merupakan dana pokok pikiran dari salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Dewan (DPRD) Kabupaten Pasbar
"PJU yang di Kampung Alang itu merupakan Pokir dari anggota DPRD kita dari Fraksi Gerindra yaitu Bapak Hafiz, S.Pd dan Dishub sebagai penanggung-jawabnya," jelas Rizaldi kepada Padangkita.com, Minggu (13/6/2021) siang.
Ditambahkannya, pokir itu sebelumnya sudah masuk dalam Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) dan akhirnya dimenangkan oleh PT Anggita Jaya Group dengan nilai kontrak sebesar Rp94.683.534.
"Sesuai jadwal, itu masih dalam tahap pengerjaan dan belum PHO (Provisional Hand Over) dari penyedia jasa dalam hal ini PT Anggita Jaya Group kepada Pemerintah Daerah," sambungnya.
Sementara itu, Hafiz yang juga merupakan Sekretaris Komisi I DPRD Pasbar ini ketika dihubungi melalui telepon selulernya membenarkan bahwa PJU tersebut adalah pokirnya pada tahun anggaran 2021 ini.
"Benar. Itu pokir yang saya anggarkan untuk PJU di Kecamatan Gunung Tuleh ini. Insyaallah setiap tahun nanti pokir PJU ini akan terus saya anggarkan dan menyeluruh untuk di Dapil III," ungkapnya.
Namun, dia menampik bahwa dirinya tidak hanya menganggarkan untuk PJU saja. Akan tetapi, pokirnya juga akan diarahkan nantinya kepada sarana dan prasarana lainnya sesuai aspirasi dari masyarakat.
"PJU itu menurut saya sangat penting mengingat masih banyaknya jalanan yang tidak ada penerangan ketika malam hari sehingga berpeluang terjadinya tindak pidana dan juga rawan kecelakaan lalulintas. Makanya hal ini secara bertahap akan saya penuhi melalui pokir saya di DPRD," imbuhnya.
Untuk tahun 2021 ini, kata Hafiz, dirinya juga menganggarkan beberapa pembangunan lainnya yang dia jaring dari aspirasi masyarakat tahun 2020 yang lalu, di antaranya seperti pembukaan jalan baru di Jorong Kartini, pembangunan jalan rabat beton di Jorong Sudirman, pembangunan lapangan bola kaki di Jorong Lubuk Juangan, Kecamatan Sungai Aur, pembangunan ruang kelas belajar di Pondok Pesantren Darul Ulum Muara Kiawai, dan pembangunan MCK di Sekolah Dasar Negeri 02 Gunung Tuleh, Kecamatan Gunung Tuleh.
Terakhir, Hafiz mengajak seluruh masyarakat khusus daerah pemilihannya untuk bersama-sama menjaga dan memelihara seluruh sarana dan prasarana yang telah dibangun oleh Pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di daerah tempat tinggalnya masing-masing. Karena menurutnya, apabila hal ini tidak menjadi perhatian dan kepedulian bersama, maka pemerataan pembangunan tidak akan tercapai.
Baca Juga: Mengkhawatirkan! Kasus Positif Covid-19 di Pasbar Naik 157 Persen, BOR di Atas 70 Persen
"Kepada para penyedia jasa ataupun developer yang turut serta dalam hal pembangunan di Bumi Tuah Basamo ini kami minta untuk dengan penuh tanggung-jawab memberikan yang terbaik dalam hal pembangunan sarana dan prasarana yang dikerjakan," pungkasnya. [rom/fru]