Padangkita.com- Belakangan ini tengah ramai sejumlah isu perbincangan mengenai ras dan juga agama di tik tok.
Isu mengenai ras ini kebanyakan dijadikan konten lantaran pemilihan ataupun kriteria idaman pasangan.
Misalnya saja, yang sempat viral salah seorang gadis yang memiliki ras Cina justru memiliki selera seorang pria pribumi. Banyak warganet yang kemudian menyarankan agar sang gadis kembali ke jalurnya saja.
Baru-baru ini, warganet juga kembali dihebohkan akan sebuah konten yang menyangkut kriteria pasangan idaman dari ras.
Kali ini 3 orang gadis yang disebutkan memiliki ras Arab yang justru dengan terang-terangan berkata mereka tidak tertarik dengan seorang pria pribumi.
Video ini diunggah oleh pemilik akun tiktok dengan username @rmwife_0. Dimana terlihat dua orang wanita berhijab dan juga 1 orang wanita yang tidak mengenakan hijab menggunakan hijab.
Mereka tampak begitu asyik berjoget mengikuti lagu yang yang ada. Ketiga wanita ini mengaku sebagai seorang sahabat.
“Arab Rasku V, pribumi seleraku X,” tulis pemilik akun tersebut.
Semenjak diunggah, video ini sendiri telah disukai lebih dari 40 ribu warganet di aplikasi Tik Tok. Warganet juga menuliskan beragam komentar atas video viral ini.
Baca juga: Merinding Lihat Aksi Wanita Cantik Bertanktop Ini Memainkan Ular
Seperti komentar jika mereka sadar akan bentuk fisik untuk tidak bermimpi memiliki wanita keturunan Arab sebagai pendampingnya kelak.
Komentar Netizen
“Yang kayak gini mau di dekatin juga auto langsung sadar diri gue,” tulis pemilik akun tiktok @tongdw***.
Serta banyak juga warganet yang memberi peringatan pada tiga wanita keturunan Arab tersebut. Terlebih jika nantinya mereka malah jatuh hati pada seorang pria pribumi seolah melanggar ucapannya sendiri.
“Awas nanti nikah sama pribumi ceming dihujat netizen,” timpal pemilik akun tiktok @halis***.
Ada juga warganet yang justru menyoroti kata pribumi yang disematkan oleh wanita tersebut. Lantaran hal ini dianggap menyia-nyiakan usaha yang telah dilakukan di sejumlah pahlawan.
“Info buat kalian sebenarnya kata pribumi itu masuk dalam golongan rasis. Pahlawan mati-matian naikin harga diri kita eh malah dipakai kata pribumi,” tulis @sugarsw***.
Bahkan banyak juga warganet yang menyebutkan undang-undang tentang pelarangan Penggunaan istilah tersebut. Tepatnya tak semenjak diberlakukannya Inpres nomor 26 tahun 1998 tentang menghentikan penggunaan istilah pribumi.
Komentar ini pun dibalas langsung oleh pemilik akun Tik Tok tersebut dan menyampaikan permintaan maafnya. [*/Nlm]