Al Quran. (Foto: sahibulsaif.files.wordpress.com)
Padangkita.com - Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menegaskan kitab suci umat muslim, Alquran, sangat universal, berlaku bagi semua umat tanpa membedakan ras dan bangsa.
Maka itu, dia menilai Alquran seyogyanya menjadi tuntunan dalam kehidupan. Dia juga berpesan agar generasi muda muslim meningkatkan pemahaman terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam Al Quran.
"Sejogyanya nilai-nilai universal dalam Al Quran itu menjadi tuntunan dalam kehidupan. Bahkan umat yang bukan muslim saja mengaplikasikan nilai-nilai Al Quran tersebut untuk kepentingannya," bilang Mahyeldi, saat didaulat menyampaikan tausiyah pada kegiatan Tabligh Akbar yang diselenggarakan Lembaga Dakwah Islamiyah Indonesia (LDII) di Masjid Miftahul Huda, Padang, kemarin, mengutip rilis Humas Pemko Padang di laman facebook.
Menurut Mahyeldi, ketaatan kepada Allah berdasarkan tuntunan nilai-nilai Al Quran niscaya menggambarkan kehidupan masyarakat yang damai, tenteram dan taat kepada peraturan.
"Hal inilah yang ingin kita wujudkan yaitu kehiduoan berbangsa dan bernegata yang damai dan tenteram," tandasnya.
Ia mengapresiasi, jemaah masjid Miftahul Huda yang ada di lingkup ormas LDII. Jemaah disini menunjukkan ketaqwaan yang sesuai tuntunan Al Quran dan sesuai pula dengan aturan-aturan yang dibuat pemerintah.
Diantaranya, penerapan Kawasan Tanpa Rokok. Sehingga tidak satupun dari jemaah yang merokok.
"Ini bagus, karena peraturan dibuat untuk kebaikan bersama," tukuk Mahyeldi.
Sementara itu Ketua DPD LDII Padang Gustaf menjelaskan, kegiatan tabligh akbar ini menjadi media silaturahim sekaligus sebagai majelis keilmuan.
"Di samping pengajian ruti sepekan sekali, setiap bulan juga diadakan tabligh akbar," tukas Gustaf
