Lubuk Basung, Padangkita.com - Memperkenalkan Danau Maninjau dengan ikan endemiknya, Wali Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Joni Safri mengajak Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan (KPLK) Kemenko Marves, Nani Hendiarti untuk menikmati aneka olahan ikan endemik Danau Maninjau, yaitu rinuak.
Joni membawa Nani ke Galery Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maju Basamo yang ada di nagari itu.
Di galery UMKM tersebut, rombongan disajikan berbagai makanan khas Maninjau seperti, makanan hasil olahan rinuak yang merupakan endemik Danau Maninjau.
Hasil olahan rinuak itu, seperti krispy rinuak, dendeng rinuak, sarundeng rinuak, peyek rinuak, stik rinuak dan lainnya.
Menurut Joni, apa yang ia lakukan itu sebagai upaya memperkenalkan makanan kas Maninjau, berupa olahan rinuak pada tamu dari pemerintah pusat.
Joni yakin, bahwa olahan rinuak yang dihidangkan tersebut tidak dimiliki daerah lain selain wilayah Kecamatan Tanjung Raya.
“Makanan olahan rinuak hanya ada di Tanjung Raya, karena rinuak ini merupakan ikan berukuran kecil endemik Danau Maninjau,” ujarnya.
Selain upaya untuk penyelamatan Danau Maninjua, jelas Joni, kedatangan Deputi Kemenko Marves itu juga bisa menjadi motivasi bagi UMKM untuk terus bangkit dan berkembang.
Sementara itu, Deputi Bidang KPLK Kemenko Marves, Nani Hendria mengapresiasi perkembangan UMKM di daerah itu.
Baca juga: Masuk Prioritas Nasional, Deputi Bidang KPLK Kemenko Marves Kunjungi Danau Maninjau
Nani berharap, UMKM di Nagari Duo Kota bisa lebih baik ke depannya. [*/zfk]