Setelah disuntik vaksin, Daliyus mengaku tidak merasakan gejala apa-apa dan ia menegaskan bahwa disuntik vaksin tersebut benar-benar baik dan aman.
"Agar kita sehat, mari ikuti vaksinasi. Sampai saat ini saya tidak merasakan apa-apa, bahkan kita lebih optimis bisa terhindari dari Covid-19," ucapnya.
Kemudian, Kepala Kantor Kementerian Agama Pasbar, M. Nuh menyebutkan, imunisasi ini termasuk suatu langkah percepatan mencegah penularan Covid-19."Vaksin ini sudah dinyatakan halal dan aman berdasarkan fatwa MUI Nomor 2 tahun 2021. Saya mengimbau, seluruh guru agama dan para dai yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar ikut disuntik vaksin (Sinovac)," ujar M. Nuh.
Lalu, Kepala Kejaksaaan Negeri Pasbar, Tailani menyebutkan bahwa vaksinasi merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap warganya untuk melindungi dari Covid-19.
"Saya mengajak agar masyarakat tidak meragukan lagi vaksin ini. Mari bersama-sama mendukung (Program Vaksinasi Covid-19) dengan aksi nyata," paparnya.
Baca juga: 1.840 Orang Tenaga Kesehatan dan 10 Orang Pejabat Esensial di Pasbar akan Divaksin
Tidak hanya itu, Tailani juga meminta agar semua pihak bersedia dan sukarela untuk divaksin. "Jika ada berita miring seputar Vaksin ini, mari kita jelaskan kebenarannya, agar hal ini dapat berjalan dengan baik," katanya. [zfk]