Padang, Padangkita.com - Pertemuan sejumlah kepala daerah dari Sumatra Barat (Sumbar) dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir yang diprakarasi anggota DPR RI Andre Rosiade 30 Maret 2021 membuahkan hasil.
Tim Kementerian BUMN melalui Project Management Office (PMO) Pariwisata Sumbar, Iswandi Said langsung berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di Sumbar selama tiga hari terakhir.
Atas dasar itu, Andre Rosiade mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah serius melaksanakan hasil pertemuan.
“Kami berterima kasih kepada Pak Erick Thohir, serta para direksi BUMN yang mau turut membantu membangun pariwisata Sumbar. Juga kepada Pak Iswandi selaku PMO Pariwisata di Sumbar. Semoga perekonomian Sumbar bisa lebih baik dengan adanya program ini. Terima kasih juga kepada Kadis Pariwisata Sumbar yang juga merespons dengan baik,” ujar Andre melalui keterangan tertulisnya yang diterima Padangkita.com, Senin (27/9/2021).
Sementara itu, Iswandi Said mengatakan, terbentuknya PMO itu berkat kunjungan beberapa kepala daerah dari Sumbar bersama Andre Rosiade.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Andre Rosiade yang menginisiasi pertemuan Pak Menteri dengan kepala daerah, dari sanalah lahir PMO ini. Kami dari BUMN bisa berpartisipasi membangun perekonomian Sumbar di tengah pandemi Covid-19 ini,” ujarnya.
Pada akhirnya, sebut Iswandi, program bundling paket pariwisata Sumbar ini akan melibatkan banyak UMKM. Karena PMO ini adalah sinergi BUMN dengan semua Pemda yang ada di Sumbar. Apalagi didukung Dinas Pariwisata.“Kita tidak bisa lagi berwisata dengan cara lama, karena harus peka terhadap protokol kesehatan,” kata Iswandi yang juga Direktur Utama Hotel Indonesia Natour saat berkunjung ke Sawahlunto dan Solok beberapa waktu lalu.
Menurut Iswandi, saat kepala daerah datang, mereka berdiskusi tentang apa yang bisa dilakukan oleh BUMN, dan apa yang bisa dikerjasamakan untuk pemulihan ekonomi melalui pariwisata.
“Berangkat dari situ, Pak Erick menceritakan kepada dua Wakil Menteri BUMN, Budi Gunadi Sadikin dan Kartika Wirjoatmodjo serta beberapa direksi BUMN. Mencoba mengkaji, apa yang bisa dilakukan untuk Sumbar,” ucapnya.
Saat itu, jelas Iswandi, secara spontan Wamen BUMN, Kartika meminta saya menjadi ketua PMO Pariwisata Sumbar. “Tentu ini suatu penugasan kemormatan bagi saya sebagai putra daerah. Karena juga bisa membuat legacy (warisan) untuk saya sebagai orang Sumbar,” imbuhnya.