Bukittinggi, Padangkita.com - Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB) Bukittinggi menerima kucuran dana dari Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi senilai Rp700 juta. Dana ini direncanakan untuk pembangunan pagar kampus yang terletak di Jalan Bypass ujung flyover.
"Pemerintah daerah selalu memperhatikan persoalan dunia pendidikan. Kami tidak ragu menghibahkan dana-dana pemerintah untuk kepentingan dunia pendidikan di Kota Bukittinggi," ujar Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, Kamis (9/7/2020).
Menurut dia, sepanjang aturan membolehkan dan sesuai kemampuan keuangan daerah pihaknya tak ragu menghibahkan dana untuk kemajuan sektor pendidikan di Bukittinggi.
Sejauh ini, Pemko Bukittingi sudah membangun gedung baru sebanyak 12 SD dan SMP. Masing-masingnya dianggarkan Rp 6 miliar. Semua sekolah baru itu dilengkapi dengan bangunan musala dengan anggaran Rp800 juta sampai Rp 1 miliar.
"Sektor pendidikan, tidak hanya UMSB saja yang kita bantu. Sepanjang proposal dimasukkan, akan kita proses, itu tanggung jawab kita. Namun disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah," sebut dia.
Setiap sekolah, tambah Ramlan, memang diwajibkan memiliki musalah. Sebab, menurut Ramlan, antara pendidikan formal dan informal harus seimbang.
“Di sekolah nanti anak-anak dididik agar pintar dan cerdas. Kemudian spritualnya dibumbui dengan program ekstrakurikuler seperti dididik jadi imam salat dan penyelenggara jenazah di musala.”
Baca juga: Pemko Bukittinggi Berencana Selenggarakan Salat Iduladha 1441 H di Lapangan Kantin
Program tersebut, kata dia penting diterapkan. Setelah pengetahuan agama ditanamkan sejak dini, ke depan tinggal memperbaiki karakternya.
"Termasuk juga mengimbangi kesejahteraan terhadap guru-guru, pengurus masjid dan musala, honor-honornya kita berikan. Dalam tiga tahun ini saja sudah ada Rp12 miliar uang daerah kita keluarkan untuk itu. Kita ingin dunia pendidikan merasakan kehadiran pemerintah," paparnya.
Sementara itu, Rektor UMSB Bukittinggi, Riki Saputra mengatakan, mencetak dunia pendidikan memang perlu dukungan dan sinergitas dengan pemerintah. Sejak 2016, UMSB kampus III Bukittinggi mulai dibangun dan 2020 telah selesai gedung baru lima lantai bahkan telah dioperasionalkan.
"Tahun ini UMSB kembali ketiban rezeki dalam rangka memperindah bangunan kampus. Yakni, dapat dana hibah senilai Rp700 juta dari Pemko Bukittinggi untuk membangun pagar sekeliling kampus. Ini amat kami syukuri," kata dia. [agg/pkt]