Tren Kasus Harian Covid-19 di Sumbar Terus Turun, tapi Tambahan Pasien Meninggal Masih Tinggi

Tren Kasus Harian Covid-19 di Sumbar Terus Turun, tapi Tambahan Pasien Meninggal Masih Tinggi

Ilustrasi virus Covid-19 atau Corona. [Foto; Ist. ]

Padang, Padangkita.com – Tren kasus harian infeksi Corona (Covid-19) di Sumtara Barat (Sumbar) terus menunjukkan penurunan. Terbaru, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sumbar melaporkan, kasus harian bertambah 291 orang, Kamis (19/8/2021).

Kini secara kumulatif, jumlah total kasus Covid-19 di Sumbar telah mencapai 83.028 orang. Kabar baiknya, pasien Covid-19 yang sembuh bertambah jauh lebih banyak, yakni 678 orang. Sehingga jumlah total pasien yang sembuh menjadi 71.744 orang atau 86,41% dari total kasus.

Namun, pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga bertambah sebanyak 14 orang. Jumlah total pasien yang meninggal menjadi 1.854 orang atau 2,23% dari total kasus. Sementara kasus aktif atau jumlah pasien yang dirawat dan isolasi tercatat sebanyak 9.430 orang atau 11,36% dari total kasus.

Tambahan kasus baru, pasien sembuh dan meninggal dunia itu berdasarkan pemeriksaan sebanyak 2.971 sampelspesimen oleh tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso, Agam.

Jumlah total spesimen yang diperiksa di Sumbar sebanyak 973.796 sampel, dan jumlah orang yang diperiksa sebanyak645.944 orang.

Sebagaimana laporan Satgas Penanganan Covid-19 Sumbar, berikut rincian 291 kasus baru:

  • Kota Padang 51 orang
  • Kota Padang Panjang 4 orang
  • Kota Bukittinggi 43 orang
  • Kota Payakumbuh 3 orang
  • Kota Solok 3 orang
  • Kota Sawahlunto 2 orang
  • Kota Pariaman 8 orang
  • Kabupaten Pasaman 19 orang
  • Kabupaten Padang Pariaman 2 orang
  • Kabupaten Agam 55 orang
  • Kabupaten Limapuluh Kota 21 orang
  • Kabupaten Solok 1 orang
  • Kabupaten Tanah Datar 28 orang
  • Kabupaten Pesisir Selatan 4 orang
  • Kabupaten Kep. Mentawai 32 orang
  • Kabupaten Pasaman Barat 2 orang
  • Kabupaten Dharmasraya 12 orang
  • Kabupaten Solok Selatan 1 orang

Sementara rincian pasien sembuh sebanyak 678 orang adalah sebagai berikut:

  • Kota Padang 202 orang
  • Kota Padang Panjang 27 orang
  • Kota Bukittinggi 50 orang
  • Kota Payakumbuh 27 orang
  • Kota Pariaman 16 orang
  • Kabupaten Pasaman 37 orang
  • Kabupaten Padang Pariaman 24 orang
  • Kabupaten Agam 7 orang
  • Kabupaten Limapuluh Kota 34 orang
  • Kabupaten Solok 75 orang
  • Kabupaten Tanah Datar 1 orang
  • Kabupaten Sijunjung 26 orang
  • Kabupaten Pesisir Selatan 99 orang
  • Kabupaten Dharmasraya 21 orang
  • Kabupaten Solok Selatan 32 orang

Selanjutnya rincian 14 orang pasien Covid-19 yang meninggal dunia adalah sebagai berikut:

  • Kota Padang 2 orang
  • Kota Padang Panjang 1 orang
  • Kota Bukittinggi 2 orang
  • Kota Payakumbuh 1 orang
  • Kabupaten Agam 1 orang
  • Kabupaten Limapuluh Kota 2 orang
  • Kabupaten Solok 2 orang
  • Kabupaten Tanah Datar 2 orang
  • Kabupaten Solok Selatan 1 orang

Baca juga: Mahyeldi Gunakan Mobil Pribadi untuk Perjalanan Dinas Usai Serahkan Mobil Dinas Baru ke Satgas Covid-19

Jumlah kasus suspek tercatat sebanyak 458 orang. Dari jumlah itu, 104 orang dirawat dan 354 orang isolasi mandiri. (*/pkt)

Baca Juga

Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Mahyeldi-Vasko Tegaskan Komitmen untuk Sektor Pertanian Rendah Emisi
Mahyeldi-Vasko Tegaskan Komitmen untuk Sektor Pertanian Rendah Emisi
Gubernur Sumbar Mahyeldi Raih Berbagai Penghargaan Sepanjang 2024
Gubernur Sumbar Mahyeldi Raih Berbagai Penghargaan Sepanjang 2024
Kafilah Sumbar Siap Berkibar di MTQN ke-30, Wagub Janjikan Bonus Fantastis
Kafilah Sumbar Siap Berkibar di MTQN ke-30, Wagub Janjikan Bonus Fantastis
Pj Wali Kota Padang Sambut Hangat Pahlawan Merah Putih Asal Sumbar
Pj Wali Kota Padang Sambut Hangat Pahlawan Merah Putih Asal Sumbar
Bencana Alam Picu Kenaikan Angka Kemiskinan di Sumatera Barat
Bencana Alam Picu Kenaikan Angka Kemiskinan di Sumatera Barat