Padang, Padangkita.com – Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Sumatra Barat (Sumbar) sejalan dengan peningkatan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel.
Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar mencatat, pada Juni 2023 TPK hotel bintang di Sumbar sebesar 57,96 persen. Ini berarti TPK Juni 2023 mengalami peningkatan sebesar 6,92 poin dibandingkan dengan TPK Mei 2023 yang tercatat sebesar 51,04 persen.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan TPK Juni 2022 yang tercatat sebesar 51,94 persen, TPK Juni 2023 mengalami peningkatan sebesar 6,02 poin.
Menurut Statistisi Ahli Madya Fungsi Statistik Distribusi BPS Sumbar, Ilhami Witri, bila dilihat menurut klasifikasi hotel, peningkatan TPK terjadi pada seluruh kategori hotel bintang. Peningkatan TPK tertinggi terjadi pada hotel bintang 2, yaitu naik sebesar 10,70 poin.
Selanjutnya, hotel bintang 1, hotel bintang 4, dan hotel bintang 3 masing-masing mengalami peningkatan TPK sebesar 7,47 poin, 7,31 poin, dan 3,23 poin.
TPK tertinggi periode Juni 2023 tercatat pada hotel bintang 3 yang mencapai 66,14 persen, diikuti bintang 4 sebesar 65,64 persen, dan bintang 2 sebesar 50,95 persen. TPK terendah tercatat pada hotel bintang 1 yaitu sebesar 32,97 persen.
Sementara itu, TPK hotel nonbintang di Sumatra Barat (Sumbar) pada Juni 2023 adalah sebesar 21,06 persen, naik 4,10 poin dibandingkan TPK bulan Mei yang tercatat sebesar16,96 persen.
“Jika dilihat lebih rinci, peningkatan TPK terjadi pada seluruh kelompok kamar. Peningkatan TPK tertinggi terjadi pada hotel nonbintang dengan kelompok kamar >40, yaitu naik sebesar 8,37 poin,” kata Ilhami Witri dalm laporannya, yang dikutip Padangkita.com, Rabu (2/8/2023).
Selanjutnya, hotel nonbintang dengan kelompok kamar 24-40, kelompok kamar <10, dan kelompok kamar 10-24 masing-masing mengalami peningkatan sebesar 4,34 poin, 4,25 poin, dan 3,40 poin. TPK tertinggi untuk hotel nonbintang tercatat pada hotel dengan kelompok kamar 24-40 yaitu sebesar 23,11 persen.
Sebaliknya, TPK terendah tercatat pada hotel nonbintang dengan kelompok kamar <10 yakni 15,32 persen. Adapun rincian TPK hotel nonbintang menurut kelompok kamar disajikan pada Tabel 2.
Rata-rata lama menginap tamu (RLMT) Asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Sumatra Barat (Sumbar) pada Juni 2023 adalah selama 1,46 hari, naik 0,18 hari bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat 1,28 hari.
RLMT asing pada Juni 2023 tercatat 1,73 hari, naik sebesar 0,12 hari dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat 1,61 hari. RLMT Indonesia pada Juni 2023 tercatat 1,46 hari, mengalami penurunan sebesar 0,27 hari jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yaitu 1,73 hari.
Bila dirinci menurut kelas hotel, terlihat RLMT asing pada hotel bintang 3 yang tercatat 2,08 hari, paling tinggi dibandingkan kelas hotel lainnya. Selanjutnya, RLMT asing pada hotel bintang 2 tercatat 1,82 hari, diikuti oleh hotel bintang 4 dan hotel bintang 1 yang masing-masing tercatat 1,55 hari dan 1,30 hari.
Sementara itu, RLMT Indonesia pada hotel bintang 3 tercatat 1,80 hari, paling tinggi dibanding kelas hotel lainnya. Berikutnya, RLMT Indonesia pada hotel bintang 4 tercatat 1,42 hari, diikuti oleh hotel bintang 1 yang tercatat 1,18 hari, dan hotel bintang 2 tercatat 1,14 hari.
Kepala BPS Sumbar Sugeng Arianto mengatakan peningkatan TPK hotel di Sumbar tak lepas dari adanya penyelenggaran event besar.
Baca juga: Berkah Penas Tani, 2 Ribu Orang Menginap di Hotel dan 11 Ribu di Rumah Warga
"Peningkatan ini tidak lepas dari banyaknya kunjungan orang ke Padang saat pelaksanaan Penas Tani pada Juni 2023 lalu," kata Sugeng Arianto. [*/pkt]