Padang, Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Padang berhasil meraih penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2024 dalam kategori Kota Sangat Inovatif dari Kementerian Dalam Negeri.
Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan kota ini melaporkan 98 inovasi yang dikembangkan di berbagai sektor.
Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kota Padang, Yuli Irawati, menjelaskan bahwa meskipun demikian, nilai kematangan inovasi-inovasi tersebut masih perlu ditingkatkan.
Hal ini disampaikannya saat membuka Bimbingan Teknis Penginputan Proposal dan Data Dukung Inovasi pada Aplikasi Indeks Inovasi Daerah, Selasa (4/2/2025).
"Nilai kematangan dari inovasi tersebut dinilai masih belum maksimal, sehingga menyisakan ruang untuk perbaikan. Potensi Kota Padang untuk meningkatkan skor indeks inovasi daerah masih terbuka lebar," terangnya.
Yuli menekankan bahwa potensi ini dapat diraih apabila inovasi-inovasi yang dilaporkan dilengkapi dengan data dukung yang lebih baik.
Ia mencontohkan Kompetisi Antar Instansi Inovasi Kota Padang (Tari Indang) 2024, di mana perangkat daerah telah mengajukan sejumlah inovasi unggulan.
Namun, nilai kematangan inovasi yang terdaftar pada aplikasi Indeks Inovasi Daerah rata-rata masih di bawah angka 90, yang berdampak pada total skor kumulatif yang rendah.
"Dalam Kompetisi Antar Instansi Inovasi Kota Padang (Tari Indang) 2024, perangkat daerah telah mengajukan sejumlah inovasi unggulan yang menarik. Namun, nilai kematangan dari inovasi yang terdaftar pada aplikasi Indeks Inovasi Daerah rata-rata masih berada di bawah angka 90. Hal ini berdampak pada total skor kumulatif yang rendah dan kalah saing," sebutnya.
Oleh karena itu, ia berharap melalui Bimtek ini, para peserta dapat memahami pentingnya melengkapi data dukung administrasi dalam pelaporan inovasi.
Tujuannya tidak hanya untuk meningkatkan skor indeks inovasi, tetapi juga memperkuat posisi Kota Padang sebagai kota yang inovatif di masa depan.
Bimtek ini diikuti oleh 200 orang yang terdiri dari kepala penanggung jawab dan operator pelaporan indeks inovasi daerah dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), 24 puskesmas, serta 30 sekolah pilot project.
Baca Juga: Kota Padang Raih Predikat Sangat Inovatif, Inovasi Jadi Tonggak Pembangunan
Hadir sebagai narasumber, Tenaga Teknis Indeks Inovasi Daerah BKSDN Kemendagri, Naomi Ratna Sari. [*/hdp]