Padang, Padangkita.com - Dompet Dhuafa Singgalang (DDS) terus bergerak membantu korban bencana banjir dan longsor di Sumatra Barat (Sumbar). Sabtu dan Minggu ini, tim telah berada di Tanjung Sani, Tanjung Raya Agam.
“DDS membuka dapur umum, layanan kesehatan, pos hangat dan rescue,” kata Hadie Bandarian Syah Pimpinan DD Singgalang, Minggu (16/7/2023).
Di lokasi bersama jajaran pemerintah TNI Polri, DDS menyatu bersama korban.
“Terasa hidup bermakna ketika melihat dapur umum telah menyala dan warga antusias,” kata Hadi.
Camat Tanjung Raya, menyebut ada dua warga yang dilaporkan hilang akibat tanah longsor di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Agam dan ditemukan meninggal dunia, Jumat (14/7/2023).
Camat Tanjung Roza Syafridayenti mengatakan, dua korban itu suami istri yang terjebak dalam rumah ketika longsor terjadi.
Ada 14 titik longsor di Tanjung Sani, yang beritanya tenggelam oleh hiruk pikuk banjir Padang. Hadi menyebut untuk ke lokasi longsor banyak kendala sebab memang sulit ditembus.
“Tapi kami sudah di sini sekarang,” katanya.
DDS adalah lembaga resmi pengumpul zakat dan kebaikkan hati umat. Bergerak di bidang ekonomi seperti membantu petani bertanam kopi, beternak sapi dan domba.
Dalam bencana selain memberikan bantuan darurat, lebih fokus pada penanganan pascabencana, terutama penanganan aspek: trauma dan ekonomi produktif.
Jika Anda tergerak membantu korban banjir dan longsor di Sumbar, berikut disertakan nomor rekening ke mana bantuan mesti dikirim: BSI 234.66666.6 (a.n Dompet Dhuafa Republika); Mandiri 111.000.500.5000 (a.n Dompet Dhuafa Singgalang); Nagari 2100.0105.00297.1 (a.n Dompet Dhuafa Singgalang).
Baca juga: Banjir dan Longsor di Sumbar: Kota Padang Terparah, 2 Warga Dilaporkan Hilang di Agam
Jangan lupa, tambahkan kode 35 di akhir donasi Anda. Contoh: Rp50.035, jika berdonasi Rp50 ribu, [*/pkt]