Padang, Padangkita.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih kepada Kelompok Disabilitas yang berasal dari berbagai organisasi disabilitas yang ada di Sumatra Barat, Selasa (26/12/2023).
Kegiatan yang diikuti sekitar 600 penyandang disabilitas ini dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Pada kesempatan tersebut, KPU Sumbar Surya Efitrimen mengatakan bahwa Daftar Pilihan Tetap (DPT) Provinsi Sumbar untuk Pemilu Tahun 2024 yaitu sebanyak 4.088.606 jiwa dengan rincian 2.207.360 pemilih tetap laki-laki dan 2.061.246 diantaranya merupakan pemilih tetap perempuan.
Dari jumlah tersebut pihaknya menargetkan partisipasi pemilih bisa mencapai 82 persen, meningkat dari Pemilu 2019 yang mencapai 77,5 persen pemilih.
"Khusus untuk pemilih disabilitas, jumlah DPT yang telah ditetapkan ada 31.864 orang," terangnya disela kegiatan.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa KPU Sumbar membagi penyandang disabilitas dalam enam kategori pemilih.
"Ada 6 kategori, Disabilitas Fisik dimana jumlah pemilihnya sebanyak 13.327, Mental sebanyak 8.312 orang, Sensorik Bicara ada 3.531 pemilih, Sensorik Netra ada 2.554 pemilih, Intelektual sebanyak 2.634 pemilih, dan sensorik rungu ada 1.506 pemilih," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, para pemilih disabilitas dapat membawa langsung pendamping yang dipilihnya untuk menggunakan hak pilihnya.
"Pemilih disabilitas bisa membawa orang terdekar atau dipercayai. Kalaupun tidak ada, pemilih bisa menujuk salah seorang petugas KPPS yang dipercayai untuk mendampingi ke bilik suara untuk menggunakan hak pilihnya," ujarnya.
Pemilih disabilitas tidak perlu cemas, jaminannya adalah setiap pilihan dari pemilih tidak disampaikan kepada yang lainnya oleh pendamping, karena ada formulir yang mesti isi.
Pihaknya berharap partisipasi pemilih disabilitas pada Pemilu 2024 mendatang bisa lebih baik dan menggunakan hak pilihnya ke TPS.
Baca Juga: Tingkatkan Partisipasi Pemilih, KPU Sumbar Sosialisasi kepada Kelompok Disabilitas
"Untuk itu tujuan bersosialisasi kepada kelompok penyandang disabilitas, karena mereka memiliki hak yang sama untuk mengetahui tahapan, apa saja haknya saat pemilihan nanti," terangnya. [hdp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News