Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Meredam angka kematian ibu hamil, Puskesmas Ambacang di Kecamatan Kuranji, meluncurkan web dan whatsapp group
Padang, Padangkita.com - Puskesmas Ambacang Kecamatan Kuranji merilis web dan whatsapp group (WAG) beririkan informasi yang diperlukan bagi ibu hamil, Sabtu (13/3/2021).
Kepala Puskesmas Ambacang dr Weni Fitria mengatakan tujuan web dan WAG ini agar ibu hamil dapat mendeteksi gejala dini terhadap kegawatan, sedangkan WAG sebagai media informasi bagi masyarakat ketika membutuhkan informasi kesehatan.
“Kita merancang ini (website dan WAG) sebagai media perpanjangan masyarakat di tengah pandemi Covid-19," katanya.
Dia menjelaskan kematian ibu hamil menjadi momok menakutkan pada saat ini. Di Kecamatan Kuranji, Kota Padang, angka kematian ibu hamil terbilang cukup tinggi.
Seperti diketahui, angka kematian ibu hamil serta kematian bayi di Kecamatan Kuranji pada tahun 2020 lalu sebanyak 13 kasus. Sepuluh kasus diantaranya kematian janin di dalam rahim.
Ia menduga, penyebab kematian karena pandemi Covid-19. Ibu hamil merasa enggan dan mawas diri ke Puskesmas, takut terpapar Covid-19.
“Dengan adanya media ini, meski dalam masa pandemi, ibu hamil tetap dalam pantauan dan terdeteksi secara dini terhadap bahaya selama kehamilan,” tutur dr Weni Fitria didampingi Korlap Covid-19 Puskesmas Ambacang dr Frista Maulina.
Website dan WAG milik Puskesmas Ambacang ini dicetuskan sejumlah dokter muda Fakultas Kedokteran Universitas Andalas yang sedang menempuh pendidikan di Puskesmas tersebut.
Kepala Puskesmas Ambacang berkeyakinan website dan WAG tersebut dapat membantu ibu hamil serta warganya. Apalagi menurutnya, hampir seluruh warga yang memiliki handphone berbasis android.
“Harapan kita setelah ini angka kematian ibu tidak ada lagi, kematian bayi juga berkurang, kita tidak ingin lagi ada suami yang kehilangan istri dan anak yang kehilangan ibu,”sebutnya.
Baca Juga: Jumlah Penduduk Meningkat, Padang Bakal Bangun 3 Puskesmas dan Satu Rumah Sakit
Camat Kuranji Eka Putra Buhari mengapresiasi diluncurkannya web dan WAG tersebut. Menurutnya, kehadiran website dan WAG mempersingkat rentan kendali ibu hamil pada masa pandemi dalam melakukan konsultasi lewat teknologi. [*/abe]