Target Penyelesaian Jalan Tol Mengwi – Gilimanuk Diminta Lebih Cepat Jadi Tahun 2025

Target Penyelesaian Jalan Tol Mengwi – Gilimanuk Diminta Lebih Cepat Jadi Tahun 2025

Ilustrasi Jalan Tol. [Foto: Dok.Jasa Marga]

Jembrana, Padangkita.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengharapkan target penyelesaian pembangunan Jalan Tol Mengwi - Gilimanuk, Provinsi Bali dipercepat dari tahun 2028 menjadi tahun 2025.

Permintaan itu disampaikan Menteri Basuki pada peletakan batu pertama tol Mengwi - Gilimanuk di Banjar Pasar, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Sabtu (10/9/2022) pagi.

Menurut Basuki, rencana awal masa penyelesaian proyek tol sepanjang 96,84 km tersebut terlalu lama. Pemahaman Basuki, jalan tol ini sudah sangat dibutuhkan masyarakat dan pelaku usaha yang ada di area Lintas Barat Bali.

"Jadi, saya mohon dengan sangat, segera, pekerjaan ini bisa diselesaikan tahun 2025. Gunakan gaya jegok Bali atau ‘Rock n Roll’," ujarnya.

Pemerintah juga ingin proses pengerjaan tol ini bisa sesuai harapan stakeholders, makanya Basuki langsung menugaskan Gubernur Bali I Wayan Koster sebagai pengawas lapangan.

“Ini serius, saya akan jadikan Pak Gubernur sebagai pengawas lapangan pekerjaan karena bapak sehari-hari berada di lapangan (Bali),” tegasnya.

 Menanggapi hal tersebut, Gubernur Koster sudah bermusyawarah dengan pimpinan masyarakat, desa, camat, hingga bupati agar mendukung pembangunan jalan tol ini.

“Saya sudah briefing semua pejabat agar tidak main-main di dalam proses pekerjaan ini. Terutama pejabat di lingkungan Kabupaten Jembrana, Tabanan, maupun Badung. Harus bekerja fokus, tulus, lurus dengan niat baik,” ujar Koster.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Bina Marga, Hedy Rahadian mengatakan bahwa dalam waktu tiga tahun, Badan Usaha Jalan Tol dalam hal ini Tol Jagat Kerthi Bali harus mewujudkan fisik bangunan yang terdiri dari tiga seksi utama dan komponen pendukung lainnya.

Menurut dia tenggat pengerjaan tersebut cukup masuk akal jika dikebut minimal dua shift waktu kerja dan berkaca pada proyek-proyek jalan tol lain yang sudah rampung di Indonesia.

 Hedy juga berpesan soal arahan Menteri PUPR bahwasanya Bali merupakan destinasi pariwisata domestik bahkan dunia sehingga  spek dan kualitas pekerjaan harus yang terbaik.

"Lagi pula jalan nasional di Bali pun sudah mantap," tambahnya.

Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), Hedy mengatakan bahwa jalan tol ini nantinya bisa memangkas waktu tempuh Gilimanuk - Denpasar dari 5-7 jam menjadi sekitar 2 jam saja. Serta menghubungkan wisatawan dari Pulau Jawa menuju prime tourism spot di Pulau Bali.

Adapun ketiga seksi tol ini, yakni Seksi I Gilimanuk - Pekutatan sepanjang 53,6 km, Seksi II Pekutatan - Soka sepanjang 24,3 km, dan Seksi III Soka - Mengwi sepanjang 18,9 km.  Selain itu, jalan tol ini akan dilengkapi jalur sepeda dan sepeda motor sepanjang 40 km di ruas simpang susun Pekutatan - Mengwi.

Baca juga: Pembangunan Jalan Tol Kedua di Bali Resmi Dimulai, Panjang 96,8 Km Investasi Rp24,6 Triliun

Pembangunan jalan tol ini diprakarsai oleh konsorsium PT Sumber Rhodium Perkasa, PT Cipta Sejahtera, dan PT Bumi Sentosa Dwi Agung. BUJT Jagat Kerthi Tol Bali akan memegang hak konsesi tol ini selama 50 tahun dengan nilai investasi Rp24,6 triliun, terdiri dari pembebasan lahan Rp3.29 triliun dan konstruksi sebesar Rp16,41 triliun. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Buktikan Komitmen, Andre Rosiade Ungkap Deretan Proyek Strategis yang Dibawa ke Sumbar
Buktikan Komitmen, Andre Rosiade Ungkap Deretan Proyek Strategis yang Dibawa ke Sumbar
Tol Padang-Sicincin 36,6 Km Dibuka Fungsional mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025
Tol Padang-Sicincin 36,6 Km Dibuka Fungsional mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025
Sejumlah Investor Tertarik Lakukan Pengapalan Batu Bara di Pelabuhan Carocok Painan
Sejumlah Investor Tertarik Lakukan Pengapalan Batu Bara di Pelabuhan Carocok Painan
Tol Sicincin-Bukittinggi Ada Terowongan, Dibangun 2026 akan Telan Anggaran Rp60 Triliun
Tol Sicincin-Bukittinggi Ada Terowongan, Dibangun 2026 akan Telan Anggaran Rp60 Triliun
Andre Rosiade: PLTS Terapung akan Dibangun di Danau Singkarak Bernilai Investasi Rp900 Miliar
Andre Rosiade: PLTS Terapung akan Dibangun di Danau Singkarak Bernilai Investasi Rp900 Miliar
Uji Coba Tol Padang-Sicincin 15 Desember, Andre Rosiade: Tol Sicincin-Bukittinggi Dibangun 2026
Uji Coba Tol Padang-Sicincin 15 Desember, Andre Rosiade: Tol Sicincin-Bukittinggi Dibangun 2026