
Kepala BNPT Komjen (Pol) Suhardi Alius di dampingi Gubernur Sumbar dan Kapolda Sumbar di Padang (07/8/2017). (Foto: Aidil Sikumbang)
Padangkita.com – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Suhardi Alius mengapresiasi Polri kinerja yang menangkap sejumlah orang diduga terlibat jaringan Muslim Cyber Army (MCA). Hal itu disampaikannya usai berpidato di hadapan ratusan mahasiswa Universitas Negeri Padang, Kamis (02/03/2018).
Suhardi menilai aksi oknum MCA tersebut dapat menumbuhkan paham radikal di tengah masyarakat. Meski demikian, BNPT belum memastikan adanya keterlibatan kelompok tersebut dengan jaringan teroris karena masih menunggu hasil penyelidikan Mabes Polri.
“Belum bisa dipastikan adanya hubungan kelompok tersebut dengan terorisme karena masih masih menunggu hasil penyelidikan Mabes Polri. Kita akan terus berkomunikasi dengan Mabes Polri untuk memantau kelanjutan kasus ini,” kata Suhardi.
Suhardi membenarkan bahwa konten yang dikeluarkan oleh kelompok di media sosial itu berisi provokasi, berita bohong, dan kebencian. Hal itu pun dikhawatirkan bisa menumbuhkan paham radikal.
Kepala BNPT pun menghimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan berita-berita yang beredar di media sosial yang belum bisa dipastikan kebenarannya. Masyarakat mesti membiasakan diri untuk menyaring dan memastikan kebenaran informasi sebelum ikut menyebarkan.
“Masyarakat harus menyaring dan memastikan kebenaran informasinya sebelum membagikannya,” ujarnya.
(Aidil Sikumbang)