Sumbar Kirim 1,5 Ton Rendang ke Cianjur Besok, Mahyeldi: Kita Juga Galang Dana Rehab-Rekon

Sumbar Kirim 1,5 Ton Rendang ke Cianjur Besok, Mahyeldi: Kita Juga Galang Dana Rehab-Rekon

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menerima bantuan rendang dari Bank Nagari untuk dikumpulkan di kantor BPBD Sumbar, sebelum dikirimkan ke Cianjur, besok. [Foto: Diskominfotik Sumbar]

Padang, Padangkita.com – Sumatra Barat (Sumbar) akan mengirim sekitar 1,5 ton rendang atau randang daging untuk masyarakat korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar), besok (25/11/2022).

Bantuan rendang dari Sumbar ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan logistik masyarakat Cianjur yang terdampak gempa, selama masa tanggap darurat.

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah telah mengecek langsung rendang yang sudah dikumpulkan di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Rabu (23/11/2022).

Rendang tersebut dihimpun dari organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Sumbar, BUMN/BUMD di Sumbar, kabupaten/kota dan masyarakat. Sebelum dikirim, bantuan rendang tersebut dikumpulkan di kantor BPBD Sumbar, hingga hari ini (24/11/2022).

“Alhamdulillah kita sampai saat ini sedang menghimpun hampir satu ton, targetnya akan terkumpul 1,5 sampai 2 ton,” ujar Mahyeldi di kantor BPBD Sumbar.

“Kita juga akan galang dana bantuan rehab-rekon, termasuk untuk masjid, rumah, fasilitas umum dan lainnya, termasuk saudara kita (perantau Minang) yang ada di sana,” lanjut Mahyeldi.

Saat meninjau rendang yang sudah dikumpulkan, Mahyeldi juga ikut memasak rendang yang disiapkan oleh ibu-ibu Dharmawanita BPBD Sumbar.

“Randang ini juga dibuat oleh masyarakat dan pelaku UMKM Sumbar dengan kemasan 1/4 sampai 1/2 kilogram,” kata Mahyeldi.

Diketahui, gempa berkekuatan magnitudo 5,6 terjadi di Cianjur, pada Senin (21/11/2022). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Rabu (23/11/2022) melaporkan, jumlah korban meninggal dunia 271 orang, 2.043 orang luka-luka dan sekitar 61.908 orang mengungsi.

Tingkatkan Kewaspadaan

Melihat bencana yang baru saja terjadi di Ciganjur, Gubernur mengimbau bupati dan wali kota serta masyarakat meningkatkan kewaspada terhadap potensi gempa di Sumbar.

Kepada BPBD kabupaten/kota ia minta memberikan latihan dan sosialisasi mitigasi bencana.

“Juga pastikan early warning system gempa di seluruh tempat berfungsi dengan baik. Agar masyarakat kita lebih siaga,” ungkap Mahyeldi.

Baca juga: Dirikan Posko Bantuan, LKAAM Sumbar Akan Kirim 10 Ton Rendang ke Cianjur

Ia juga mengimbau bupati/wali kota di Sumbar untuk segera menerbitkan Perda yang mengatur tenang bagaimana mendirikan bangunan atau rumah yang tahan gempa sesuai standar. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Ribuan Warga Sumbar Gelar Aksi Solidaritas untuk Palestina, Donasi Terkumpul Rp1,5 Miliar lebih
Ribuan Warga Sumbar Gelar Aksi Solidaritas untuk Palestina, Donasi Terkumpul Rp1,5 Miliar lebih
Persiapan Pembangunan 9 Sabo Dam di Gunung Marapi hampir Rampung, Butuh Dana Rp225 Miliar
Persiapan Pembangunan 9 Sabo Dam di Gunung Marapi hampir Rampung, Butuh Dana Rp225 Miliar
Menteri PU Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat yang akan Dibangun di Solok, Telan Dana Rp76 Miliar
Menteri PU Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat yang akan Dibangun di Solok, Telan Dana Rp76 Miliar
Rp296,5 Miliar Disiapkan Perbaiki Jalan Aie Dingin, Lahan Diminta segera Dibebaskan
Rp296,5 Miliar Disiapkan Perbaiki Jalan Aie Dingin, Lahan Diminta segera Dibebaskan
Tak Hanya Flyover, Ini 5 Proyek Infrastruktur yang Diusulkan Gubernur Mahyeldi ke Menteri PU
Tak Hanya Flyover, Ini 5 Proyek Infrastruktur yang Diusulkan Gubernur Mahyeldi ke Menteri PU
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Resmi Dimulai, Konstruksi Tahan Gempa Bersertifikasi
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Resmi Dimulai, Konstruksi Tahan Gempa Bersertifikasi