Sumbar Catat Pasien Sembuh Harian Terbanyak, Total 145 Orang

Berita Sumatra Barat terbaru - Update Corona Sumbar - Berita Corona Sumbar

Ilustrasi. [Foto: Pixabay]

Padang, Padangkita.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) mencatat jumlah pasien sembuh harian terbanyak hari ini, Rabu (20/5/2020). Jumlahnya 28 orang, sehingga total yang sembuh telah 145 orang.

Sementara itu, tambahan harian warga yang positif Covid-19 mulai berkurang. Hari ini bertambah delapan orang sehingga totalnya menjadi 428 orang. Pasien yang meninggal dunia bertambah satu orang menjadi 23 orang.

Juru bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal menyebutkan, konfirmasi jumlah tambahan positif Covid-19 dan pasien sembuh (negatif Covid-19) itu berdasarkan pemeriksaan sampel swab di laboratorium Fakultas Kedokteran Unand yang dipimpin oleh Dr. dr. Andani Eka Putra, M. Sc dan Balai Veteriner Bukittinggi.

“Sejak subuh dini hari tadi telah 718 sampel swab diperiksa. Hal ini merupakan prestasi luar biasa, karena dengan sampel sebanyak itu, kita (Sumbar) telah menjadi pemeriksa sampel nomor dua terbanyak di Indonesia, di bawah Balitbang Kemenkes,” ungkap Jasman yang juga Kepala Biro Humas Setdaprov Sumbar, Rabu (20/5/2020) sore.

Dalam keterangan tertulisnya, Jasman juga mengoreksi jumlah warga positif Covid-19 dari Kota Padang. Pada pagi tadi, dilaporkan ada enam orang.

Baca juga: Update Covid-19 Sumbar: Bertambah 9 Orang, Totalnya Menjadi 429 Orang

“Namun, rupanya ada satu sampel pasien dari Kota Padang masih berstatus inkonklusif, sehingga diperlukan “swab test” ulang,” ujar Jasman.

Dengan demikian, lanjut Jasman, total yang positif terinfeksi Covid-19 di Sumbar hingga sore tadi adalah delapan orang, yaitu dari Kota Padang (5 orang), Kota Padang Panjang (2 orang), dan Kabupaten Kepulauan Mentawai (1 orang).

Rincian mereka yang positif Covid-19 hari ini adalah sebagai berikut

Kota Padang

1. Pria, 18 tahun, warga Korong Gadang, pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria, 14 tahun, warga Korong Gadang, pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Wanita, 28 tahun, warga Batuang Taba, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Wanita, 62 tahun, warga Kuranji, pedagang Pasar Raya, terinfeksi di Pasar Raya, penanganan dirawat di RSUP M. Djamil Padang.

5. Pria, 49 tahun, warga Alang Laweh, swasta, terinfeksi karena ada riwayat berobat ke RSUP M. Djamil (status meninggal dunia).

Kota Padang Panjang

1. Wanita, 20 tahun, warga Guguak Malintang, karyawan AB Mart, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, penanganan isolasi di BPP Padang.

2. Wanita, 19 tahun, warga Balai-Balai, karyawan AB Mart, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi di BPP Padang.

Kabuaten Kepulauan Mentawai

1. Pria, 25 tahun, warga Tua Pejat, anggota Polri, terinfeksi setelah pulang dari Padang tanggal 4 Mei 2020, penanganan dirawat di RSUD Mentawai.

Banyak Pasien Sembuh

Sementara itu, 28 pasien yang dinyatakan telah sembuh hari ini berasal dari Kota Padang (10 orang), Kabupaten Agam (7 orang), Kabupaten Dharmasraya (5 orang), Kabupaten Payakumbuh (3 orang), Kota Padang Panjang (1 orang), Kabupaten Limapuluh Kota (1 orang), dan Kabupaten Kepulauan Mentawai (1 orang).
Mereka yang sembuh ini adalah sebagai berikut:

Kota Padang

1. Pria, 32 tahun, warga Kuranji Kota Padang, operator di SD Lubuk Lintah, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RS Semen Padang Hospital.

2. Pria, 38 tahun, warga Parak Karakah Kota Padang, pekerjaan pegawai kontrak Dinas PU, diduga terpapar dari tempat kerja, pasien RS Semen Padang Hospital.

3. Wanita, 36 tahun, warga Gunung Pangilun Kota Padang, tenaga kesehatan, terinfeksi saat bertugas mengambil swab, pasien RSUD Rasidin Padang.

4. Pria, 23 tahun, warga Belimbing Kota Padang, CS RS Ibnu Sina, diduga terpapar dari rumah sakit, pasien RS Unand.

5. Pria, 29 tahun, warga Bungus Barat Kota Padang, pegawai Dinas PU, diduga terpapar di tempat kerja, pasien RSUD Rasidin Padang.

6. Wanita, 25 tahun, warga Ikua Koto Kota Padang, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.

7. Wanita, 52 tahun, warga Balai Gadang Kota Padang, ibu rumah tangga, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.

8. Wanita, 26 tahun, warga Lubuk Buaya Kota Padang, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.

9. Pria, 50 tahun, warga Surau Gadang Kota Padang, pengawas Dinas PU, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.

10. Pria, 41 tahun, warga Lubuk Begalung Kota Padang, tukang ojek, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUP M. Djamil Padang.

Kabupaten Agam

1. Wanita, 31 tahun, warga Tabek Panjang Kabupaten Agam, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien Puskesmas Baso.

2. Wanita, 26 tahun, warga Tabek Panjang Kabupaten Agam, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien Puskesmas Baso.

3. Wanita, 50 tahun, warga Parik Putuih Kabupaten Agam, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien Puskesmas Baso.

4. Wanita, 36 tahun, warga Tabek Panjang Kabupaten Agam, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien Puskesmas Baso.

5. Wanita, 40 tahun, warga Biaro Kabupaten Agam, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien Puskesmas Baso.

6. Wanita, 45 tahun, warga Panorama Kabupaten Agam, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien Puskesmas Baso.

7. Wanita, 44 tahun, warga IV Angkek Kabupaten Agam, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien Puskesmas Baso.

Kabupaten Dharmasraya

1. Pria, 64 tahun, warga Nagari Koto Laweh Kabupaten Dharmasraya, karyawan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Sungai Dareh.

2. Pria, 41 tahun, warga Koto Baru Kabupaten Dharmasraya, wiraswasta, terinfeksi pulang dari Makassar tanggal 22 Maret 2020, pasien RSUD Sungai Dareh.

3. Pria, 59 tahun, warga Alahan Nan Tigo Kabupaten Dharmasraya, petani, terinfeksi pulang dari Makassar tanggal 22 Maret 2020, pasien RSUD Sungai Dareh.

4. Pria, 43 tahun, warga Koto Baru Kabupaten Dharmasraya, wiraswasta, terinfeksi pulang dari Makassar tanggal 22 Maret 2020, pasien RSUD Sungai Dareh.

5. Pria, 37 tahun, warga Koto Baru Kabupaten Dharmasraya, wiraswasta, terinfeksi pulang dari Makassar tanggal 22 Maret 2020, pasien RSUD Sungai Dareh.

Kota Payakumbuh

1. Pria, 65 tahun, warga Balai Nan Duo Kota Payakumbuh, pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Adnaan WD Payakumbuh.

2. Pria, 28 tahun, warga Parik Muko Aia Kota Payakumbuh, wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Adnaan WD Payakumbuh.

3. Pria, 26 tahun, warga Payakumbuh Selatan Kota Payakumbuh, sopir ambulans PKM Aia Tabik, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Adnaan WD Payakumbuh.

Kota Padang Panjang

1. Wanita, 33 tahun, warga Asrama Polsek Padang Panjang, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Padang Panjang.

Kabupaten Limapuluh Kota

1. Pria, 28 tahun, warga Guguak Kabupaten Limapuluh Kota, karyawan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Adnaan WD Payakumbuah.

Kabupaten Kepulauan Mentawai

1. Wanita, 19 tahun, warga Sipora Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai, mahasiswa, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Mentawai.

“Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Sumbar adalah 428 orang. Rinciannya, 136 orang dirawat di berbagai rumah sakit, isolasi mandiri 41 orang, isolasi daerah 5 orang, di Bapelkes 11 orang, di BPSDM 60 orang, di BPP Padang 7 orang. Meninggal dunia 23 orang dan sembuh 145 orang,” tutur Jasman.

Berikutnya, total secara akumulatif orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 8.979 orang. Yang masih proses pemantauan 252 orang, dengan rincian karantina Pemda 33 orang dan 219 orang isolasi mandiri. Selesai pemantauan sebanyak 8.727 orang.

Pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 798 orang, dengan rincian 90 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium. Dinyatakan negatif, pulang dan sehat sebanyak 708 orang. [mfz]


Baca berita Sumatra Barat terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Sumatera Barat Rilis Peta Jalan Pengembangan Ekonomi Kreatif
Sumatera Barat Rilis Peta Jalan Pengembangan Ekonomi Kreatif
Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Gubernur Mahyeldi Dorong Petani Sumbar Manfaatkan Perhutanan Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Mahyeldi-Vasko Tegaskan Komitmen untuk Sektor Pertanian Rendah Emisi
Mahyeldi-Vasko Tegaskan Komitmen untuk Sektor Pertanian Rendah Emisi
Gubernur Sumbar Mahyeldi Raih Berbagai Penghargaan Sepanjang 2024
Gubernur Sumbar Mahyeldi Raih Berbagai Penghargaan Sepanjang 2024
Kafilah Sumbar Siap Berkibar di MTQN ke-30, Wagub Janjikan Bonus Fantastis
Kafilah Sumbar Siap Berkibar di MTQN ke-30, Wagub Janjikan Bonus Fantastis
Pj Wali Kota Padang Sambut Hangat Pahlawan Merah Putih Asal Sumbar
Pj Wali Kota Padang Sambut Hangat Pahlawan Merah Putih Asal Sumbar