Pariaman, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah mendorong agar Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh Burhanuddin meningkatkan daya saing dengan menghadirkan keunggulan dalam sistem pendidikan.
Hal itu disampaikan Mahyeldi saat memberikan kuliah umum dalam acara pembukaan tahun akademik 2021-2022 dan pengenalan budaya akademik dan kemahasiswaan (PBAK) di Pariaman, Minggu (18/9/2021).
"Salah satu syarat agar sebuah lembaga pendidikan bisa berkembang adalah memiliki keunggulan. Inilah yang harus diciptakan oleh STIT Syekh Burhanuddin," ujar Mahyeldi.
Mahyeldi menilai, STIT Syekh Burhanuddin harus menggali potensi yang ada, sehingga bisa menghadirkan sebuah keunggulan yang tidak dimiliki oleh lembaga pendidikan lain.
Apalagi, kata Mahyeldi, nama Syekh Burhanuddin yang disandang lembaga pendidikan itu sudah menjadi modal untuk bisa dikenal secara luas, tidak hanya di sekitar Pariaman bahkan hingga ke luar negeri.
"Tinggal mencari keunggulan sebagai pelengkap nama yang sudah besar itu sehingga STIT Burhanuddin akan menjadi tujuan generasi muda dalam menuntut ilmu," paparnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan STIT Stekh Burhanuddin, Martias Mahyuddin menyebutkan, saat ini lembaga tersebut menempati lahan seluas 2,5 hektare yang masih merupakan aset pemerintah daerah.
"Kami tengah mengupayakan agar aset ini bisa dihibahkan ke yayasan agar lebih mudah untuk mengurus bantuan ke pusat," ujarnya. [*/zfk]