Biaya Operasional Ditanggulangi Wali Nagari
Ketua Forum Wali Nagari Tanah Datar Fase Andrif membenarkan, telah empat bulan wali nagari dan staf serta anggota BPRN belun menerima gaji.
"Kendala pastinya kita juga tidak tahu. Hanya saja saat pertemuan dengan bupati hal ini sudah kita sampaikan. Bahkan, Perbup juga sudah kita tanda tangani," ujarnya saat dihubungi, Selasa (6/4/2021).
Menurut Nali Nagari Sungayang itu, dengan kondisi ini, tidak sedikit pelayanan kepada masyarakat terganggu.
"Jadi, kami memang belum gajian, termasuk biaya operasional, anggaran untuk memberikan pelayanan seperti Alat Tulis dan Kertas (ATK) tentu ikut terganggu. Belum lagi biaya internet dan segala macam bentuk pelayanan, " terangnya.
Untuk sementara para wali nagari berusaha menanggulangi seluruh biaya operasioanal agar pelayanan tetap bisa diberikan. Namun, dengan kondisi hampir empat bulan tentu saja hal tersebut, kata dia, sudah tidak mungkin lagi.
"Jika satu atau dua bulan tentu masih bisa utang sana sini. Kalau untuk empat bulan tentu sudah kesulitan kami jadinya," beber Fase.
Menurut Fase, Forum Wali Nagari sudah menyampaikan keluhan para wali nagari itu ke Pemerintah Kabupaten melalui instansi terkait.
"Namun, kita masih belum tahu kenapa kondisi ini bisa terjadi. Ada beberapa alasan sepertinya, mulai dari penyesuaian sistem, hingga masih ada nagari yang masih belum menyelesaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja (APB) Nagari," sebutnya.