Pariaman, Padangkita.com - Wali Kota Pariaman Yota Balad mendampingi Staf Khusus Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Bidang Manajemen dan Kelembagaan, Didik Suhardi meninjau sarana dan prasarana pendidikan yang rusak akibat bencana beberapa waktu lalu, Rabu (24/12/2025).
Dalam kunjungannya, Didik Suhardi meninjau sejumlah ruang kelas dan fasilitas sekolah yang rusak akibat bencana tersebut di beberapa sekolah tingkat SMP, SD dan TK.
Usai peninjaun lapangan, Didik Suhardi mengatakan bahwa pemerintah pusat prihatin terhadap Kota Pariaman karena terdampak bencana beberapa waktu lalu.
“Hari ini kita meninjau prasarana dan sarana pendidikan yang rusak akibat bencana dan ini akan kita sampaikan kepada Kementerian untuk segera memperbaikinya,” kata Didik.
Selain itu, ia melanjutkan, pihaknya ke lapangan ingin memastikan bahwa proses belajar mengajar di sekolah tetap berjalan.
“Pesan kami kepada anak-anak, agar belajar dan ibadah yang rajin, selau membantu orang tua dan menerapkan 7 karakter Anak Indonesia Hebat yakni bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat,” terangnya.
Sementara itu, Wali Kota Pariaman Yota Balad menyatakan bahwa pihaknya menyambut baik kedatangan Staf Khusus Mendikdasmen dan rombongan ke Kota Pariaman.
“Semoga dengan kadatangan bapak Didik Suhardi bisa membantu mempercepat pemerintah pusat dalam memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan yang rusak akibat bencana banjir dan angin kencang,” ujarnya.
Disampaikan, bahwa Pemko Pariaman juga menerima bantuan dari Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikdasmen berupa uang tunai masing-masing sebesar Rp10 juta untuk prasarana yang rusak di SMPN 7 Pariaman, SMPN 6 Pariaman, SDN 20 Sintuk dan TK Aisyah.
Di samping itu, kata dia, beberapa peserta didik SMP, SD dan TK yang terdampak banjir juga menerima bingkisan Family Kit berupa alat-alat tulis sekolah dan makanan siap saji.
Baca juga: Jelang Tutup 2025 DPRD Pariaman Sahkan 5 Perda, Salah Satunya tentang Pesantren-Diniyah
Untuk SD se-Kota Pariaman sebanyak 300 orang siswa, SMPN 7 sebanyak 60 orang siswa dan TK Aisyah se-Kota Pariaman 86 orang siswa. [*/pkt]











