Padang, Padangkita.com - Capaian vaksinasi di Sumatra Barat ditarget menyasar 4,4 juta orang. Agar target ini berjalan mulus, Gubernur Mahyeldi mengingatkan masyarakat untuk tidak termakan hoaks berita seputar vaksin.
"Soal vaksin ini tidak ada lagi masalah baik dari segi keamanan maupun kehalalan. Karena itu masyarakat jangan sampai termakan hoaks sehingga tidak mau mengikuti vaksinasi," kata Gubernur Mahyeldi saat meninjau kegiatan vaksinasi di SMA N 1 Padang, Senin (20/09/21).
Mahyeldi meminta masyarakat yang ragu terhadap vaksin, agar langsung bertanya pada tenaga kesehatan yang lebih paham. Pesan Gubernur, jangan termakan informasi tidak benar apalagi melalui media sosial.
Politisi PKS itu mengklaim vaksinasi dosis pertama di Sumbar sudah mencapai 20 persen. Upaya untuk meningkatkan capaian vaksinasi dilakukan secara terus-menerus diantaranya dengan melakukan Gebyar Vaksin bagi pelajar.
"Kita berharap Gebyar Vaksin ini bisa secara signifikan meningkatkan capaian vaksinasi di Sumbar," ujarnya.
Saat ini jumlah vaksin di Sumbar masih mencukupi untuk melaksanakan percepatan vaksinasi karena itu seluruh kabupaten kota diminta untuk maksimal dalam melaksanakannya.
Sementara itu Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SMA 1 Padang, Rimelfi mengatakan slot untuk vaksinasi pada hari ini adalah 1.800 dosis.
Jumlah itu tidak hanya untuk melayani siswa SMA 1 Padang tetapi juga untuk keluarga siswa, keluarga guru-guru, serta masyarakat setempat yang ingin mendapatkan vaksinasi gratis.
"Sebagian siswa SMA 1 Padang sudah mengikuti vaksinasi. Jadi jumlah sasaran yang tertinggal hanya sekitar 500 orang. Sisanya akan diberikan kepada keluarga dari siswa keluarga guru dan masyarakat setempat," katanya. [*/pkt]