Jakarta, Padangkita.com - Kementrian Agama (Kemenag) melalui akun resmi Instagram miliknya mengeluarkan informasi mengenai skema perjalanan haji tahun 2020. Informasi ini diterbitkan pada Jumat, (21/2/2020) lalu.
Skema tersebut menggambarkan secara runtut perjalanan calon jemaah haji mulai 25 Juni hingga 5 September 2020.
Dilansir dari Kompas.com, informasi tersebut telah dikonfirmasi benar oleh Kepala Seksi Humas Kementrian Agama, Khoiron Durori.
"Info itu benar. Bisa dicek untuk mendapat informasi secara lengkapnya," kata Khoiron
Baca juga: Menteri Agama Siapkan 231 Ribu Jamaah Haji 2020
Ia menjelaskan bahwa petugas haji akan melayani jemaah haji secara penuh, mulai dari transportasi udara dan laut sesuai standar keamanan, makanan selera nusantara hingga penyediaan akomodasi yang nyaman.
Khoiran juga menuturkan bahwa jemaah haji 2020 akan diberangkatkan dalam dua gelombang.
"Tahun ini jemaah haji akan diberangkatkan dalam dua gelombang," papar dia.
Berikut rincian selengkapnya:
- 25 Juni 2020: Jemaah haji masuk Asrama Haji
- 26 Juni-10 Juli 2020: Jemaah haji gelombang I brangkat dari Tanah Air ke Madinah
- 5-19 Juli 2020: Jemaah haji gelombang I berangkat dari Madinah ke Makkah
- 11-25 Juli 2020: Jemaah haji gelombang II berangkat dari Tanah Air ke Jeddah/Madinah
- 25 Juli 2020: Penutupan Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz Jeddah pukul 24.00 WAS (Waktu Arab Saudi)
- 29 Juli 2020: Hari Tarwiyah
- 30 Juli 2020: Wukuf Arafah
- 31 Juli 2020: Idul Adha
- 1-3 Agustus 2020: Hari Tasyrik
- 6-20 Agustus 2020: Pemulangan jemaah haji gelombang I dari Jeddah ke Tanah Air
- 12-26 Agustus 2020: Jemaah haji gelombang II berangkat dari Makkah ke Madinah
- 20 Agustus 2020: Tahun Baru Hijriyah 1442 H
- 21 Agustus-4 September 2020: Pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
- 5 September 2020: Akhir kedatangan jemaah haji gelombang II di Tanah Air (*/PKT-29)