Padang, Padangkita.com – Identitas visual untuk perhelatan akbar Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Sumatra Barat Tahun 2026 akhirnya terungkap. Setelah melalui proses kurasi yang ketat, sayembara desain logo dan maskot yang digelar panitia pelaksana sukses melahirkan karya-karya terbaik yang akan menjadi wajah pesta olahraga tersebut.
Dari total 151 karya yang masuk dari berbagai daerah di Indonesia, dewan juri menetapkan Hidayat Maulana, desainer asal Padang, sebagai pemenang sayembara logo. Sementara itu, kategori maskot dimenangkan oleh Isfan Tubagus, kreator visual asal Medan.
Ketua Panitia Sayembara, Dolla Indra, mengungkapkan bahwa tingginya animo peserta menjadi sinyal positif. Hal ini mencerminkan besarnya atensi publik terhadap gelaran olahraga multievent terbesar di Ranah Minang tersebut.
"Kami mengapresiasi seluruh peserta yang telah mengirimkan karya terbaiknya. Sebanyak 151 karya yang masuk menunjukkan kreativitas dan kepedulian masyarakat terhadap Porprov XIV. Penilaian dilakukan secara objektif dan profesional oleh dewan juri sesuai kriteria yang telah ditetapkan," ujar Dolla Indra di sela-sela pengumuman pemenang usai pembukaan Rakerprov KONI di Padang, Sabtu (20/12/2025).
Sebagai informasi, tahapan seleksi berlangsung cukup kompetitif. Pendaftaran yang dibuka sejak 30 November 2025 sempat diperpanjang hingga 13 Desember 2025 untuk mengakomodasi tingginya minat peserta sebelum akhirnya masuk ke meja penjurian.
Tim juri yang terdiri dari tokoh adat Fauzi Bahar (Ketua LKAAM Sumbar), akademisi Hendra Friwandi (Dosen DKV FBS Universitas Negeri Padang), Dolla Indra, serta praktisi IT, menilai setiap karya dengan indikator ketat meliputi aspek filosofis, estetika visual, orisinalitas, hingga relevansi dengan semangat Porprov.
Filosofi Logo: Gonjong yang Dinamis
Karya Hidayat Maulana terpilih karena dinilai berhasil menerjemahkan identitas lokal ke dalam visual modern. Logo tersebut terinspirasi dari atap Gonjong Rumah Gadang, ikon budaya Minangkabau yang telah mendunia.
Bentuk gonjong yang menjulang ke atas bukan sekadar estetika, melainkan simbolisasi dari kejayaan, keteguhan, dan jati diri masyarakat Sumatra Barat. Desain ini diperkuat dengan garis-garis dinamis yang merepresentasikan pergerakan atlet yang terus maju dan berkembang untuk mencapai puncak prestasi.
Pemilihan palet warna pada logo juga sarat makna, mewakili energi yang meletup-letup, keberanian, sportivitas, serta semangat kebersamaan yang menjadi nyawa dari Porprov XIV Sumbar 2026.
Maskot Representasi Karakter Juang
Sementara itu, maskot karya Isfan Tubagus dinilai mampu memvisualisasikan karakter masyarakat Sumatra Barat yang tangguh namun tetap ramah (egaliter). Maskot ini digambarkan sebagai sosok yang energik dan bersahabat, membawa pesan persaudaraan dan kegembiraan dalam olahraga.
Kehadiran maskot ini diharapkan tidak hanya menjadi pemanis acara, tetapi mampu menjadi simbol pemersatu bagi seluruh atlet, ofisial, dan masyarakat yang terlibat.
Baca Juga: KONI Sumbar Tantang Kreator Desain Logo dan Maskot Porprov XVI 2026, Total Hadiah Rp 10 Juta
Dengan terpilihnya logo dan maskot ini, panitia berharap sosialisasi dan gaung Porprov XIV Sumbar 2026 akan semakin masif dan mampu membangkitkan semangat olahraga di seluruh pelosok Sumatra Barat. [*/hdp]
