Padangkita.com - Seorang bayi laki-laki di Italia telah meninggal setelah disunat oleh orang tuanya di rumah.
Beberapa kantor berita di Italia mengatakan anak berusia lima bulan itu sempat dibawa ke rumah sakit di Bologna dengan helikopter, tetapi kemudian meninggal karena serangan jantung.
Dan saat ini pihak kejaksaan di provinsi utara Reggio Emilia, Italia, telah melakukan penyelidikan dengan dugaan pembunuhan.
Kasus yang sama juga pernah terjadi menimpa seorang anak berusia dua tahun pada Desember 2018. Ia meninggal setelah menjalani proses bedah sunat di rumah. Ia meninggal akibat banyak kehilangan darah, sementara saudara kembarnya selamat setelah perawatan intensif di Roma.
Laporan AAP, di Italia, sunat banyak dilakukan oleh imigran alasan budaya dan agama. Banyak diantara mereka melakukan sunat terhadap anak di rumah, karena mengalami kesulitan mengakses operasi di rumah sakit.
Selain itu, juga karena biaya tinggi, dan beberapa dokter menolak untuk melakukan operasi sampai anak di atas empat tahun.
Pendiri Asosiasi Dokter Asing di Italia (AMSI), Foad Aodi, mengimbau otoritas kesehatan untuk mengizinkan sunat dengan harga yang terjangkau untuk membantu memerangi operasi gaya rumahan. (*/pkt-03)