Seorang Warga Pasaman Barat Terkonfirmasi Positif Covid-19

Simpang Empat, Padangkita.com - Seorang warga Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona disease (Covid-19), Rabu (15/4/2020).

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Pasbar Yulianto menjelaskan warga Pasaman Barat yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah perempuan berinisial R. Saat ini tim satgas Covid-19 Pasbar sedang melakukan evakuasi terhadap korban.

"Kita evakuasi dan akan kita bawa ke Rumah Sakit Unand Padang," kata Yulianto kepada kepada wartawan di Kantor Bupati, Rabu (15/4/2020) pagi.

Yulianto menjelaskan R diketahui memiliki riwayat perjalanan ke kota Padang dan kontak langsung dengan korban HA, 50 tahun, warga Pasbar yang tinggal di Kota Padang dan meninggal dunia di RSUP M Djamil Padang, Kamis (9/4/2020) silam.

Sebelumnya Yulianto mengatakan bahwa HA merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Kota Padang di RSUP M Djamil.

“HA, 50 tahun, masuk Rumah Sakit M Djamil Padang pada 6 April 2020 dan dinyatakan sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Petugas kemudian melakukan test swab, namun, pada 9 April 2020,  sebelum hasil swab keluar, korban meninggal dunia,” jelas Yulianto, Jum’at (10/4/2020) silam.

R yang merupakan warga Jorong Paraman, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 berdasarkan hasil tes swab Laboratorium Unand Padang.

Selain R, 15 orang rekannya yang turut dilakukan tes swab dan dinyatakan negatif Covid-19. Kemudian, petugas juga akan melakukan tracing dan tracking serta juga tes swab untuk keluarganya.

"Nanti keluarganya akan diisolasi mandiri dengan pengawasan yang ketat dari Dinas Kesehatan dan Pihak Pemerintah Nagari setempat," ujar Yulianto menjelaskan.

Baca juga: Pemkab Pasbar Pastikan Kecamatan Talamau Bukan Zona Merah Covid-19

Lebih jauh Yulianto menjelaskan R sebelumnya juga pernah menginap di rumah korban HA di Kota Padang dalam rangka pengobatan mata katarak dan diduga disaat inilah terjadinya kontak langsung R dengan HA sehingga diduga ia terinfeksi Covid-19.

"Dalam waktu dekat, gedung karantina Covid-19 yang di UPT Diklat Talu akan segera kita aktifkan," lanjut Yulianto.

Terakhir, Yulianto juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan selalu mengikuti petunjuk pencegahan terhadap pandemik Covid-19 sesuai arahan dari Pemerintah.

"Mari kita ikuti anjuran pencegahan yang disarankan Pemerintah. Jaga perilaku hidup bersih dan sehat serta seringlah mencuci tangan setiap akan dan selesai beraktivitas," pungkasnya. [rom/abe]


Baca berita Pasaman Barat terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Polres Pasaman Barat Gelar Pembinaan Bola Voli untuk Cegah Tawuran dan Balap Liar
Polres Pasaman Barat Gelar Pembinaan Bola Voli untuk Cegah Tawuran dan Balap Liar
Dapat Bantuan Sembako, Warga Korban Banjir di Pasbar: Terima Kasih Pak Andre Rosiade
Dapat Bantuan Sembako, Warga Korban Banjir di Pasbar: Terima Kasih Pak Andre Rosiade
Andre Rosiade Kirim Bantuan 1.000 Paket Sembako untuk Korban Banjir di Pasaman Barat
Andre Rosiade Kirim Bantuan 1.000 Paket Sembako untuk Korban Banjir di Pasaman Barat
Dinilai Paling Layak Pimpin Sumbar, Mahyeldi akan Prioritaskan Infrastruktur di Daerah Terisolasi
Dinilai Paling Layak Pimpin Sumbar, Mahyeldi akan Prioritaskan Infrastruktur di Daerah Terisolasi
Mahyeldi Ungkap Rencana Pengembangan Pelabuhan Teluk Tapang Jadi Pusat Ekspor
Mahyeldi Ungkap Rencana Pengembangan Pelabuhan Teluk Tapang Jadi Pusat Ekspor
Pendukung di Pasbar Ini Siap Jalan Kaki 100 Km Jika Targetnya Memenangkan Mahyeldi-Vasko Tak Tercapai
Pendukung di Pasbar Ini Siap Jalan Kaki 100 Km Jika Targetnya Memenangkan Mahyeldi-Vasko Tak Tercapai