Padang, Padangkita.com – Komitmen PT Semen Padang dalam mendukung pembangunan berbasis masyarakat kembali diwujudkan. Kali ini, melalui Program Basinergi Mambangun Nagari (BMN) 2025, perusahaan menyalurkan dana sebesar Rp180,56 juta kepada Forum Nagari Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan.
Dana ini akan digunakan untuk mendanai empat program strategis yang telah disepakati dalam Rencana Kerja Pemberdayaan Masyarakat (RKPM) dan disusun secara partisipatif bersama warga.
Anggaran yang bersumber dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Semen Padang ini akan menyasar empat bidang prioritas: sosial, pendidikan, infrastruktur, dan pelestarian budaya.
Ketua Forum Nagari Indarung, Edward, menjelaskan bahwa program ini menyentuh tiga aspek utama pembangunan berkelanjutan: sosial, ekonomi, dan lingkungan. "Harapannya, pelaksanaan program dapat berjalan lancar dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ujar Edward.
Inisiatif terbaru PT Semen Padang di Kelurahan Indarung ini dirancang untuk menjawab kebutuhan mendesak masyarakat setempat melalui empat program unggulan:
1. Semen Padang Campin Nagari: Program ini berfokus pada penguatan komunikasi dan jaringan informasi warga. Melalui sosialisasi Program BMN dan pembinaan media komunitas, tujuannya adalah membangun pemahaman kolektif tentang pentingnya pembangunan kolaboratif dan partisipasi aktif masyarakat.
2. Semen Padang Pandai Nagari: Di sektor pendidikan, program ini menghadirkan bantuan beasiswa bagi pelajar di Indarung, terutama dari keluarga kurang mampu. Langkah ini diharapkan dapat membuka akses pendidikan yang lebih merata dan berkualitas, sekaligus mendorong peningkatan kapasitas generasi muda.
3. Semen Padang Paduli Nagari: Menjawab kebutuhan dasar akan air bersih, program ini akan merevitalisasi jaringan pipa Pamsimas Indarung Mandiri dan membangun bak penampungan air. Ini adalah langkah konkret PT Semen Padang dalam memastikan akses air layak pakai bagi masyarakat.
4. Semen Padang Elok Nagari: Program ini hadir untuk memperkuat aspek sosial dan budaya. Cakupannya luas, mulai dari pembangunan aula pertemuan, pemberian makanan tambahan untuk balita, bantuan mobiler untuk Forum Nagari, pengadaan perlengkapan kongsi kematian, hingga pelaksanaan Festival Tradisi Adat Salingka Nagari sebagai upaya pelestarian budaya lokal.
"Program ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tapi juga penguatan nilai-nilai sosial dan budaya yang hidup di tengah masyarakat Indarung," tambah Edward.
Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang, Iskandar Z Lubis, menegaskan bahwa Program BMN ini adalah representasi nyata dari prinsip "People, Planet, Profit" yang dipegang teguh perusahaan. "Keberhasilan bisnis tak hanya diukur dari sisi keuntungan, tapi juga dari seberapa besar dampak positif yang kita berikan untuk masyarakat dan lingkungan sekitar," ujarnya.
Iskandar juga mendorong agar semua pihak, termasuk tokoh masyarakat, akademisi, dan seluruh pemangku kepentingan, turut terlibat aktif dalam pengawasan dan evaluasi program demi memastikan pelaksanaannya berjalan tepat sasaran.
Sebelumnya, PT Semen Padang telah menyalurkan lebih dari Rp2,2 miliar untuk mendukung 98 program pemberdayaan masyarakat, menjangkau lebih dari 4.400 penerima manfaat. Peluncuran resmi program BMN 2025 ini telah dilakukan pada Selasa (10/6/2025) di Wisma Indarung, yang dibuka secara simbolis oleh Asisten I Setdako Padang, Edi Hasymi, mewakili Wali Kota Padang Fadly Amran.
Baca Juga:
Acara peluncuran tersebut turut dihadiri oleh jajaran manajemen PT Semen Padang, Camat Lubuk Kilangan, Camat Lubeg, para lurah, tokoh adat, dan pengurus Forum Nagari dari berbagai wilayah sekitar perusahaan, menunjukkan dukungan penuh dari berbagai pihak terhadap inisiatif positif ini. [*/hdp]
