Padang, Padangkita.com – Progres kesembuhan pasien Covid-19 di Sumatra Barat (Sumbar), cukup menggembirakan. Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar kembali melaporkan tambahan yang sembuh sebanyak 11 orang, sehingga totalnya telah 351 orang.
Jumlah yang sembuh ini telah 56,07 persen dari total jumlah positif Covid-19 di Sumbar yang 626 orang. Sedangkan angka kematian akibat Covid-19 tidak bertambah, sehingga tetap berjumlah 27 orang, atau 4,31 persen.
Hari ini (8/6/2020) tak ada laporan warga Sumbar yang positif Covid-19, karena tak ada pemeriksaan swab di Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakulats Kedokteran Unand dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi.
“Hari ini tidak ada terkonfirmasi pertambahan warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19, karena petugas laboratorium libur pada hari Minggu. Pagi ini, petugas laboratorium mulai bekerja lagi sejak pukul 05.30 WIB sampai subuh dini hari nanti,” kata Jasman Rizal, juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Senin (8/6/2020) sore.
Disebutkan, jumlah warga Sumbar yang saat ini dirawat di berbagai rumah sakit sebanyak 124 orang atau sekitar 19,80 persen dari total yang positif Covid-19. Sedangkan warga yang melakukan isolasi mandiri dari rumah berjumlah 46 orang, atau sekitar 7,34 persen.
Baca juga: ASN Diskominfo Sumbar Masuk Kantor, yang Berpenyakit Bawaan Tetap di Rumah
Selebihnya, isolasi di Bapelkes 13 orang (2,07 persen), di BPSDM 29 orang (4,63 persen), di BPP Padang 8 orang (1,27 persen), di BDK 28 orang (4,47 persen).
Warga yang dinyatakan sembuh hari ini adalah sebagai berikut:
1. Pria, 79 tahun, warga Muaro Sijunjung, petugas lapas, diduga terpapar dari tempat kerja, pasien RSUD Rasidin Padang.
2. Pria, 27 tahun, warga Kubu Marapalam, terinfeksi karena kontak dengan pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
3. Wanita, 46 tahun, warga Cengkeh, petugas Dinas Perdagangan, terinfeksi karena kontak dengan pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
4. Wanita, 53 tahun, warga Parak Laweh, terinfeksi karena kontak dengan sebagai pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
5. Wanita, 60 tahun, warga Gunuang Sariak, terinfeksi karena kontak dengan sebagai pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
6. Pria, 62 tahun, warga Parak Karakah, terinfeksi karena kontak dengan sebagai pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
7. Pria, 65 tahun, warga Siteba, terinfeksi karena kontak dengan sebagai pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
8. Wanita, 36 tahun, warga Parak Gadang Timur, terinfeksi karena kontak dengan konfirmasi positif, pasien RSUP M. Djamil Padang.
9. Pria, 49 tahun, warga Flamboyan, tukang ojek, diduga terpapar dari penumpang, pasien RSUP M. Djamil Padang.
10. Wanita, 65 tahun, warga Panyalaian Kabupaten Tanah Datar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi.
11. Wanita, 33 tahun, warga Padang Sago Kabupaten Padang Pariaman, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan pedagang Pasar Raya, karantina Balai Diklat Keagamaan.
“Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Sumbar masih 626 orang,” kata Jasman yang juga Kepala Dinas Kominfo Sumbar.
Warga Sumbar dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 9.301orang. Proses pemantauan 160 orang, dengan rincian karantina Pemda 5 orang dan 155 orang isolasi mandiri. Selesai pemantauan 9.141 orang.
Warga yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah sebanyak 1.147 orang, dengan rincian 51 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium, dinyatakan negatif, pulang dan sehat sebanyak 1.096 orang. [mfz]