Semalam Terapung di Laut Usai Perahu Diterjang Badai, 10 Korban Ditemukan Dekat Pulau Sinyaru

Berita Padang, Kapal tenggelam di Padang, Semalam Terapung di Laut Usai Perahu Diterjang Badai, 10 Korban Ditemukan Dekat Pulau Sinyaru, Kapal Terbalik - Pencarian Korban Hilang Perahu Padang Dihentikan

Kepala Kantor SAR Padang, Asnedi (Foto: Mfz)

Padang, Padangkita.com - Pencarian 13 orang korban perahu motor yang terbalik diterjang badai di perairan Kota Padang membuahkan hasil. Sebanyak 10 orang pemancing dan awak perahu ditemukan dalam keadaan selamat. Sementara tiga orang lagi masih terus dicari.

Kepala Kantor SAR Padang, Asnedi mengatakan, tim SAR gabungan telah melakukan pencarian sejak minggu (21/6/2020) malam, setelah mendapat informasi awal. Namun belum membuahkan hasil, sehingga pencarian dilanjutkan mulai Senin, (22/6/2020) pagi.

"Hari ini, kita kerahkan dua armada untuk melakukan pencarian, yaitu KM Yudhistira 227 dan RIP 02," ujar Asnedi di Padang, Senin (22/6/2020).

Dalam pencarian hari ini, tim SAR gabungan menemukan sebanyak enam orang sekitar pukul 07.30 WIB di sekitar Pulau Sinyaru Kota Padang. Lalu, sekitar pukul 08.00 WIB, ditemukan lagi sebanyak tiga orang tidak jauh dari tempat penemuan awal.

"Semua dievakuasi ke KM Yudhistira," kata Asnedi.

Sementara itu, satu orang lainnya ditemukan oleh nelayan dalam keadaan terapung, lalu dibawa ke Muara Padang menuju markas Pol Airud. "Ditemukan sekitar pukul 10.10 WIB," ucapnya.

Ditambahkan Asnedi, semua korban ditemukan dalam keadaan sehat dan selamat terapung di tengah laut. Hanya saja ada dua orang yang mengalami keram perut akibat terlalu lama terombang-ambing di tengah laut.

Baca juga: Perahu Berisi 13 Orang Terbalik di Laut Kota Padang, Pencarian Masih Dilakukan

Dua orang tersebut saat ditemukan langsung dievakuasi menggunakan kapal RIP 02 untuk selanjutnya dibawa ke Puskesmas.

Sementara, tujuh orang lagi yang berada di KM Yudhistira setibanya di Pelabuhan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Bungus dilakukan pemeriksaan kesehatan lalu dibawa ke markas Pol Airud Polda Sumbar di Muaro Padang. Setelah didata, korban kemudian dijemput kekeluarganya.

"Setelah semua cek kesehatan, kita serahkan kepada Pol Airud yang berwenang di perairan," tutur Asnedi.

Untuk tiga korban yang belum ditemukan, kata Asnedi, tim SAR akan terus melakukan upaya pencarian dengan menyusuri sekitar pulau-pulau dengan bergerak ke arah tenggara.

"Kita ke arah tenggara dulu baru fokus ke arah selatan," jelasnya.

Kapal Bantuan Diterjang Badai

Diceritakan Asnedi, kejadian nahas itu bermula saat rombongan pemancing bertolak dari Padang hendak menuju Pulau Toran sekitar pukul 15.00 WIB, dengan perahu motor.

Mulanya, perahu motor yang bermuatan 13 orang itu melaju dengan baik. Namun, setibanyak di dekat Pulau Toran, perahu motor mendadak rusak mesin. Salah seorang dari mereka berinisiatif menghubungi perahu motor lainnya untuk menjemput.

Tak lama berselang, perahu motor bantuan berisi tiga awak pun tiba di lokasi. Semua pemancing berpindah ke perahu motor yang baru. Perahu motor ini kemudian menarik perahu motor yang rusak yang juga bermuatan tiga awak.

Belum lama berjalan, mesin perahu yang rusak kembali hidup. Lalu mereka beriringan menuju pantai. Dalam perjalan inilah tiba-tiba saja badai dan ombak besar menerjang.

"Kapal (yang berisi 3 awak) melaju terus, dan kapal bantuan (yang berisikan 10 pemancing ditambahkan dengan 3 awak kapal) tertinggal. Badai dan ombak besar membalikkan perahu," tutur Asnedi.

Posisi perahu motor saat terbalik itu sekitar antara Pulau Pisang Gadang dengan Pulau Toran. Hingga berita ini drampungkan sore tadi, tim SAR masih terus melakukan pencarian. Sementara itu, cuaca Kota Padang kurang mendukung, masih terjadi hujan disertai angin kencang. [mfz/pkt]


 

Baca Juga

Bank Nagari Cabang Painan Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Pesisir Selatan
Bank Nagari Cabang Painan Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Pesisir Selatan
Padang Dikepung Banjir, Andre Rosiade Turunkan Tim Bagikan Ribuan Nasi Bungkus untuk Warga
Padang Dikepung Banjir, Andre Rosiade Turunkan Tim Bagikan Ribuan Nasi Bungkus untuk Warga
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Curah Hujan Tinggi dan Marapi masih Erupsi, Ini Perintah dan Imbauan Gubernur Mahyeldi
Curah Hujan Tinggi dan Marapi masih Erupsi, Ini Perintah dan Imbauan Gubernur Mahyeldi
Mentawai Rawan Bencana, Pemprov Sumbar Isi Logistik  Lumbung Sosial Senilai Rp386 Juta
Mentawai Rawan Bencana, Pemprov Sumbar Isi Logistik Lumbung Sosial Senilai Rp386 Juta
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah