Selama 2021 Unand Wisuda 6.601 Lulusan, Selama PTN-BH Sudah 2 Kali Wisuda  

Selama 2021 Unand Wisuda 6.601 Lulusan, Selama PTN-BH Sudah 2 Kali Wisuda  

Gedung Rektorat Unand di Kampus Unand Limau Manis, Padang. [Foto: Dok. Humas Unand]

Padang, Padangkita.com - Selama 2021 Universitas Andalas atau Unand telah meluluskan wisudawan sebanyak 6.601 dari berbagai Program Studi (Prodi), mulai dari diploma III, sarjana, spesialis, profesi, magister hingga program doktor.

Rinciannya, Wisuda I Februari sebanyak 1.781 lulusan, Wisuda II Mei sebanyak 1.115 lulousan, Wisuda III Agustus sebanyak 1.651 lulusan, Wisuda IV Oktober sebanyak 995 lulusan, dan untuk wisuda Sabtu (4/12/2021) pekan lalu, 1.059 lulusan.

Para lulusan yang terbaru ini, terdiri dari program diploma III 15 orang, sarjana 667 orang, profesi 204 orang, magister 146 orang, spesialis 18 orang dan doktor sebanyak 9 orang.

Rektor Unand Prof. Yuliandri menyebutkan, ini merupakan wisuda yang kedua setelah Unand berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) melalui Peraturan Pemerintah Nomor 95 Tahun 2021.

Dengan status sebagai PTN-BH, kata Yuliandri, Unand memperoleh otonomi di bidang akademik maupun non-akademik, termasuk kemandirian tata kelola dan pengambilan keputusan yang dimiliki oleh PTN-BH.

“Pengaturan yang terkait dengan sistem pengelolaan, sistem penjaminan mutu serta pengelolaan aset dan keuangan PTN-BH, yang sekaligus Universitas Andalas berpeluang masuk ke dalam 500 universitas terbaik di dunia dengan program Word Class University,” ungkapnya.

Lebih lanjut Yuliandri mengungkapkan otonomi yang diberikan kepada PTN-BH supaya perguruan tinggi lebih gesit dan cepat dalam mencapai tujuannya. Yakni, menghasilkan sumber daya manusia unggul dan sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Di samping itu, lanjut dia, Unand sebagai PTN-BH juga dituntut untuk mampu melakukan efisiensi, optimasi sumber daya dan penguatan kelembagaan yang bermuara pada tercapainya Indikator Kinerja Utama (IKU).

“Untuk itu perlu dibangun suatu ekosistem kampus yang secara holistik berperan mendukung tercapainya tujuan kampus yang dijalankan harus berkontribusi pada capaian IKU yang telah ditetapkan,” ujarnya.

Dalam IKU, kata dia, ada penilai menyangkut jumlah lulusan yang mendapat pekerjaan layak, jumlah mahasiswa yang mendapat pengalaman di luar kampus, jumlah dosen yang berkegiatan di luar kampus dan jumlah praktisi mengajar di kampus.

Kemudian, hasil pekerjaan dosen yang digunakan masyarakat atau mendapat rekognisi internasional, program studi yang bekerjasama dengan mitra kelas dunia, kelas yang kobolaratif dan partisipatif, dan program studi berstandar internasional.

Sementara itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono yang juga Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Andalas mengucapkan selamat kepada seluruh wisudwan wisudawan yang hari itu diwisuda

Ia menekankan agar semuai komponen di Unand tetap menjaga semangat karena akan ada banyak tantangan ke depan.

Baca juga: Tiga Mahasiswa Asing Ungkap Motivasi Mereka Belajar Bahasa Indonesia di Unand

“Jadilah generasi yang memberikan solusi, hari ini adalah awal langkah untuk memberikan bakti kapada bangsa dan negara,” harapnya. [*/pkt]

Baca Juga

Unand-IGF Polandia Kerja Sama Penelitian Geofisika dan Atmosfer lewat Pengembangan BAM-Net
Unand-IGF Polandia Kerja Sama Penelitian Geofisika dan Atmosfer lewat Pengembangan BAM-Net
Peneliti UNAND Kembali Raih Prestasi Internasional, Masuk Top 100 Ilmuwan Indonesia
Peneliti UNAND Kembali Raih Prestasi Internasional, Masuk Top 100 Ilmuwan Indonesia
Pengembangan Prodi Baru Jadi Fokus Utama Raker FISIP Unand
Pengembangan Prodi Baru Jadi Fokus Utama Raker FISIP Unand
Unand Selesaikan Polemik Kepemimpinan LPM, Fokus pada Pengembangan Mutu
Unand Selesaikan Polemik Kepemimpinan LPM, Fokus pada Pengembangan Mutu
Tetap Semangat Menuntut Ilmu di Usia Lanjut, 20 Lansia di Pariaman Diwisuda
Tetap Semangat Menuntut Ilmu di Usia Lanjut, 20 Lansia di Pariaman Diwisuda
Polemik Jabatan Wakil Rektor II Unand: Khairul Fahmi Menang Gugatan, Namun Tolak Jabatan
Polemik Jabatan Wakil Rektor II Unand: Khairul Fahmi Menang Gugatan, Namun Tolak Jabatan