Sebelum Berutang, Pertimbangkan 5 Hal ini Terlebih Dahulu

Sebelum Berutang, Pertimbangkan 5 Hal ini Terlebih Dahulu

Ilustrasi. (Foto:Pixabay)

Berutang menjadi pilihan karena sumber dana ini cepat cair, namun ada hal yang perlu dipertimbangkan termasuk kemampuan membayar utang.

Padangkita.com - Utang menjadi alternatif ketika dalam kebutuhan mendesak. Banyak alasan akhirnya orang memutuskan untuk berutang. Bisa jadi karena kehilangan pekerjaan, memulai usaha, atau bahkan kehilangan tulang punggung keluarga.

Ketika berutang menjadi pilihan terakhir. Pertimbangkan lima hal berikut ini sebelum memutuskan menghubungi lembaga penyedia pinjaman.

Berikut ini 5 hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memilih untuk berutang.

Apa kebutuhanmu

Hal pertama yang harus kamu pertimbangkan adalah untuk apa meminjam uang atau berutang dipergunakan. Uang pinjaman akan dipergunakan untuk kebutuhan atau justru malah keinginan yang sifatnya konsumtif.

Misalnya untuk modal usaha, uang yang dipinjam diolah kembali agar mendapatkan keuntungan berkali-kali lipat. Dari keuntungan itu kemudian bisa dipergunakan untuk mencicil uang yang dipinjam.

Baca juga: 5 Langkah untuk Utang Cepat Lunas

Tapi, jika hanya sekadar memenuhi gaya hidup atau untuk sesuatu yang prestius. Contoh paling sering, kredit untuk membeli ponsel baru tercanggih, padahal harga ponsel bisa turun dari tahun ke tahun.

Kalau soal pemenuhan gaya hidup lebih baik kamu menabung beberapa bulan ketimbang harus berutang.

Kemampuan membayar tagihan

Kamu harus tahu utang bukan cuma sekadar meminjam uang, tetapi juga soal bagaimana mengembalikan uang tersebut sesuai dengan kesepakatannya. Jika tidak bisa bayar bakal ada konsekuensi yang harus ditanggung.

Sehingga penting untuk memastikan diri, apakah jumlah yang kamu ajukan itu realistis dan bisa dibayarkan di kemudian harinya atau tidak.

Bagaimana cara mengukurnya? Idealnya cicilan utang gak lebih dari 30 persen gajimu. Kalau kamu harus mencicil utang yang besarannya 50 persen dari gaji, lebih baik pertimbangkan lagi baik-baik.

Pertimbangkan riwayat sebelumnya

Jika kamu hendak melakukan peminjaman uang, pastikan apakah ada yang belum lunas dan sedang jatuh tempo pembayaran atau tidak. Apabila jawabannya masih ada, lebih baik stop dulu untuk memilih berutang kembali, apalagi kalau sifatnya buat konsumtif.

Mengecek riwayat juga bisa menjadi tolak ukur kemampuanmu dalam berutang. Misalnya sebelumnya kamu pinjam Rp 50 juta, dan menurutmu itu terlalu berat, jadi di utang berikutnya kamu meminjam kurang dari nominal sebelumnya.

Perhatikan syarat dan ketentuan

Sebelum dana pinjaman cair, biasanya kamu diharuskan untuk menandatangani surat perjanjian dahulu. Dalam surat tersebut memuat tentang jumlah uang yang dipinjamkan, besaran bunganya, jatuh tempo pengembaliannya, konsekuensi yang dihadapi jika tidak mampu membayar.

Nah sebelum tanda tangan, kamu harus ketahui dan pahami seluruh perjanjian tertulisnya. Pastikan semua hal itu tidak memberatkan kamu sebagai pihak kreditur. Kalau dirasa sangat membebani, misalnya denda keterlambatan per harinya yang terlalu besar untuk kamu, lebih baik berpikir ulang.

Pastikan berutang di lembaga yang jelas dan kredibel

Terakhir adalah pastikan kamu meminjam uang ke lembaga peminjam yang terbaik. Misalnya di lembaga-lembaga terpercaya, seperti perbankan dan lembaga keuangan lainnya yang telah terdaftar resmi oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Jangan lagi deh kamu pinjam uang ke rentenir-rentenir independent. Karena biasanya mereka memberikan bunga yang begitu besar untuk kreditur, meskipun dananya cepat cair. (*/pk-28)


Baca berita Ekonomi dan seputar Bisnis hanya di Padangkita.com

Tag:

Baca Juga

Masalah Stabilitas Demokrasi Daerah Cuma 2, Kewenangan dan Keuangan
Masalah Stabilitas Demokrasi Daerah Cuma 2, Kewenangan dan Keuangan
Painan, Padangkita.com - Pemkab Pesisir Selatan (Pessel) terus berupaya memaksimalkan teknologi untuk mencegah kebocoran keuangan daerah.
Atasi Kebocoran Keuangan Daerah, Ini Langkah yang Dilakukan Pemkab Pesisir Selatan
Utang Luar Negeri Indonesia
Utang Pemerintah Indonesia Per April 2021 Mencapai Rp6.527,29 Triliun
Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Opini WTP diterima Sumbar untuk kesembilan kalinya berturut-turut sejak 2012 sampai 2020
Sumbar Berhasil Raih Opini WTP untuk Kesembilan Kalinya
Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sidang dalam rangka mengembalikan kerugian negara yang muncul akibat tidak cermatnya OPD melaksanakan kegiatan
Pertama Kalinya Tahun 2021, MPPKD Sidang MP TPTGR Lima OPD di Kota Pariaman
Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: PermataMe dirancang untuk meningkatnya kesadaran generasi muda akan finansial
Tingkatkan Kesadaran Finansial Generasi Muda, PermataBank Serukan #CantStopME dengan PermataME