Jakarta, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno bicara tentang dampak penyelenggaraan World Islamic Entrepreneur Summit (WIES) 2023 bagi perekonomian dan pariwisata Sumbar.
Kedua tokoh itu sama-sama meyakini, WIES akan memberikan pengaruh positif pada Sumatra Barat.
Mahyeldi menyebut, dalam rangkaian kegiatan WIES, panitia telah menyusun konsep yang menarik untuk para tamu yang hadir, dan ia menilai konsep tersebut cukup menguntungkan baik secara ekonomi maupun untuk promosi pariwisata daerah.
"Diperkirakan ribuan pengusaha muslim dari 8 negara termasuk Timur Tengah akan hadir. Kendati acara inti hanya digelar di Kota Padang, tapi panitia telah menyiapkan formula agar banyak destinasi terkunjungi dengan merencanakan field trip keliling Sumbar bagi para tamu. Momen itu bisa kita optimalkan untuk mengenjot perekonomian dan mempromosikan peluang investasi daerah," ungkap Mahyeldi saat berbicara pada program ‘Selamat Pagi Indonesia’ di Studio Metro TV, Jakarta, Selasa (29/8/2023).
Gubernur Mahyeldi meyakini akan banyak manfaat yang bisa diperoleh Sumbar pada acara yang akan digelar pada 6-9 September 2023 mendatang. Salah satunya dapat mempeecepat laju pertumbuhan ekonomi dan memperbesar peluang investasi serta kerja sama antarpelaku usaha lokal dengan pengusaha Timur Tengah.
"Kita melihat WIES ini dapat membuka peluang investasi pada berbagai sektor di Sumbar, utamanya bidang pariwisata dan industri halal. Semoga peluang tersebut dapat dioptimalkan oleh pelaku UMKM lokal, sehingga laju pertumbuhan ekonomi daerah menjadi lebih cepat," harap Mahyeldi.
Sementara itu Menparekraf Sandiaga Uno yang hadir secara virtual menyampaikan pemilihan Sumbar sebagai tuan rumah penyelenggaraan WIES 2023 bukan tanpa alasan. Sumbar, kata dia, ditunjuk karena dinilai sebagai daerah yang paling memiliki semangat kewirausahaan di Indonesia. Kemudian, lanjut Sandiaga, Sumbar juga tercatat sebagai daerah pertama yang mengajukan diri sebagai tuan rumah untuk penyelenggaraan WIES 2023 ini.
"Sumbar itu unik, masyarakat di sana telah dilatih dan ditanamkan daya juang sedari dini, sehingga semangat kewirausahaan mereka menjadi tinggi. Berdagang dan merantau adalah bukti dari kuatnya penanaman nilai tersebut," kata Sandiaga Uno.
Sandiaga juga mengatakan, secara budaya dan tradisi, karakter kewirausahaan masyarakat telah diakui masyarakat luas, terutama untuk pengembangan industri halal. Hal itu juga diperkuat dengan mayoritas masyarakat Smbar yang beragama Islam serta falsafah hidup ‘Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah’.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi: WIES 2023 mesti Dukung UMKM Sumbar Jadi Pusat Industri Halal
Lebih lanjut Menteri Sandiaga mengatakan, ajang WIES yang merupakan momentum daerah pelopor industri pariwisata halal di Indonesia tersebut, mempercepat laju perekonomiannya dan menginisiasi lahirnya aktor kewirausahaan muslim baru sebagai pendorong kebangkitan industri halal dunia.
"WIES adalah ruang kolaborasi, ruang diskusi antarpemangku kepentingan yang menfasilitasi, mewakili aspirasi para pengusaha muslim dunia untuk membahas isu-isu strategis bidang kewirausahaan, sehingga potensi untuk lahirnya aktor kewirausahaan baru sebagai pengendali industri halal dunia menjadi sangat terbuka," kata Sandiaga Uno. [*/adpsb]
Baca berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.