Rencana Sekolah Tangguh Covid-19 di Payakumbuh, Begini Penjelasan Dinas Pendidikan

Berita Payakumbuh terbaru dan berita Sumbar terbaru: Pemko Payakumbuh berencana membuat program Sekolah Tangguh Covid-19

Payakumbuh, Padangkita.com - Pemko Payakumbuh berencana membuat program Sekolah Tangguh Covid-19. Rencana tersebut disampaikan oleh Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz, setelah Tim Satgas Penanganan Covid-19 Payakumbuh, melakukan evaluasi pembelajaran tatap muka yang telah dimulai sejak awal 2021.

Menurut Erwin Yunaz, dalam pelaksanaan belajar tatap muka di sekolah, seluruh sekolah di Payakumbuh memang sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Meski demikian, agar tidak terjadi penyebaran Covid-19 saat sekolah dibuka normal, maka seluruh warga sekolah, termasuk para pelajar atau peserta didik, harus dilibatkan.

"Anak-anak sekolah dilibatkan dalam penanganan Covid-19. Makanya, Pemko Payakumbuh akan membuat pilot project Sekolah Tangguh Covid-19. Dalam pelaksanaannya, Sekolah Tangguh ini akan melibatkan UKS, Palang Merah Remaja, Forum Anak, dan lain-lain yang terkait," kata Erwin Yunaz.

Melengkapi penjelasan Erwin Yunaz ini, Kepala Dinas Pendidikan Payakumbuh, AH Agustion, juga memberi penjelasan tentang program Sekolah Tangguh yang akan diterapkan di Payakumbuh. Menurut Agustion,
Sekolah Tangguh adalah sekolah yang telah siap dengan segala sarana yang memadai, dalam menerapkan protokol Covid-19, untuk menyelenggarakan pembelajaran tatap muka.

"Pelaksanaan Sekolah Tangguh ini, melibatkan dinas, pihak sekolah, siswa, orang tua murid, dan masyarakat. Seluruhnya bersinergi, membangun kesiapan menjalani tatanan kehidupan baru Covid-19. Seperti mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," kata Agustion kepada wartawan, Senin (11/1/2021).

Menurut Agustion, ada lima sasaran dari Program Sekolah Tangguh. Pertama, ketangguhan pendidikan dan pendisiplinan. Yakni menciptakan ruang belajar dan proses belajar mengajar yang efektif dengan menaati protokol kesehatan dengan adaptasi kebiasaan baru.

Kedua, tangguh kesehatan jasmani dan rohani dengan menjaga lingkungan sekolah dan sekitarnya bersih dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Ketiga, tangguh ekonomi kreatif dan kemasyarakatan, dengan mempersiapkan siswa mengembangkan ekonomi kreatif dalam era digital.

Keempat, tangguh keamanan dan ketertiban, yakni menaati peraturan adaptasi baru yang disepakati. Dan kelima, tangguh informasi dan data, yakni bijak dalam memberikan informasi melalui media sosial serta dalam memanfaatkan teknologi untuk hal positif.

Baca Juga: Dishub Payakumbuh Ganti Buku Kir dengan Kartu Pintar, Bisa Cegah Pungli dan Calo

"Kita tentu berharap, sasaran dari Sekolah Tangguh ini, bukan bukan berlangsung sementara dan sekedar formalitas semata. Tapi, benar-benar komitmen dan kesadaran bersama semua warga sekolah," kata Agustion.

"Maka itu kami mengajak seluruh warga sekolah dan masyarakat sekitar untuk bersama-sama menyukseskan program sekolah tangguh ini," ulas Agustion. [pkt]


Baca berita Payakumbuh terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Vasko Bicara Langsung ke Menteri Dikti Saintek, Tawarkan 3 Lokasi Sekolah Garuda di Sumbar
Vasko Bicara Langsung ke Menteri Dikti Saintek, Tawarkan 3 Lokasi Sekolah Garuda di Sumbar
Upacara Hardiknas di Sumbar, Mahyeldi Serukan Pendidikan yang Cerdas, Sehat dan Bermakna
Upacara Hardiknas di Sumbar, Mahyeldi Serukan Pendidikan yang Cerdas, Sehat dan Bermakna
Singgung Baru 1% ASN di Sumbar Bergelar Doktor, Mahyeldi Sebut Beasiswa LPDP Jembatan Emas
Singgung Baru 1% ASN di Sumbar Bergelar Doktor, Mahyeldi Sebut Beasiswa LPDP Jembatan Emas
Yota Balad Minta Disdikpora Buat Sekolah Unggul Tiap Desa dan Kelurahan di Kota Pariaman
Yota Balad Minta Disdikpora Buat Sekolah Unggul Tiap Desa dan Kelurahan di Kota Pariaman
Pemprov Sumbar Kerja Sama UniKL dan EMGS, Dorong Pendidikan Islami Bertaraf Internasional
Pemprov Sumbar Kerja Sama UniKL dan EMGS, Dorong Pendidikan Islami Bertaraf Internasional
Ada yang Salah Persepsi, Wako Yota Balad Jelaskan Program Unggulan Saga Saja Plus
Ada yang Salah Persepsi, Wako Yota Balad Jelaskan Program Unggulan Saga Saja Plus