Padang, Padangkita.com - Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) secara resmi memberikan rekomendasi pembukaan Program Studi (Prodi) Kedokteran kepada Universitas Negeri Padang (UNP).
Surat rekomendasi bernomor KI.02.01/01/KKI/II0451/2023 ini ditandatangani oleh Ketua KKI dr. Putu Moda Arsana SpPD-KEMD, FINASIM, tertanggal 27 Februari 2023, dan diterima UNP hari ini (28/2/2023).
Selanjutnya, KKI akan melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap Prodi Pendidikan Kedokteran UNP.
Rektor UNP Prof. Ganefri PhD menyampaikan, dengan keluarnya rekomendasi KKI ini, menunjukkan UNP sudah memenuhi persyaratan untuk membuka Prodi Kedokteran.
“Nanti rektor akan menerbitkan surat keputusan setelah keluar akreditasi, minimal dari Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes). Insya Allah UNP akan mulai menerima mahasiswa FK pada semester Juli-Desember 2023 ini,” ungkap Ganefri.
Sebelumnya, tim KKI telah melakukan peninjauan ke RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi, sebagai rumah sakit pendidikan yang menjadi mitra UNP.
Ketua Divisi Pendidikan KKI Prof. Bachtiar Murtala, ketika itu memperkenalkan peran KKI dalam kedokteran di Indonesia. Ia menyampaikan bahwa anggota KKI dilantik dan bertanggung jawab langsung pada Presiden.
KKI sendiri memiliki tiga divisi, yaitu Divisi Registrasi, Divisi Pembinaan dan Divisi Pendidikan. Prof. Bachtiar menyampaikan optimisme bahwa RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi dapat mendidik mahasiswa FK UNP menjadi dokter yang berkualitas.
Direktur RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi, Drg. Busril pada kesempatan itu mempresentasikan profil rumah sakit yang dipimpinnya. Ia menyampaikan bahwa RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi, merupakan rumah sakit tertua di Sumatra Barat (Sumbar).
Didirikan pada tahun 1908, dulunya RSUD Achmad Mochtar adalah Rumah Sakit Militer Belanda. Sejak tahun 2019, RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi menjadi rumah sakit kelas “B” Pendidikan.
Ia menjelaskan, sebagai rumah sakit pendidikan utama UNP, rumah sakit yang dipimpinnya tersebut juga sedang mengembangkan proses digitalisasi pelayanan kepada pasien.
Menurutnya, hal ini sejalan dengan apa yang sedang dilakukan oleh UNP, sehingga nantinya proses digitalisasi yang dilakukan oleh dua lembaga tersebut bisa diintegrasikan. Dengan demikian tercipta digitalisasi proses pendidikan mahasiswa FK UNP.
Baca juga: Ini Daftar 20 Prodi Terbaik UNP, bisa Jadi Rujukan Memilih Jurusan Kuliah di Padang
Ia juga mengungkapkan, grand design RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi, tidak hanya menjadi rumah sakit pendidikan kedokteran umum, namun juga akan menjadi penyelenggara Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News