
Rumah rusak akibat banjir yang terjadi di Kabupaten Sijunjung, Selasa (28/03/2017) (foto: BPBD Sijunjung)
Padangkita.com - Wilayah kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) sebagian besarnya berada di pinggiran pantai. Bencana gempa bumi disertai tsunami merupakan momok yang menakutkan bagi masyarakat khususnya bagi mereka yang berada di daerah tersebut. Untuk itu, pemkab Pessel terus berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat untuk dapat membangun kesiapsiagaan dalam menghadapikemungkinan bencana tersebut.
Kepala Badan Penangunglangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan, Pri Nurdin mengatakan kesiapasiagaan masyarakat dalam menghadapi kemungkinan bencana yang terjadi harus terus ditingkatkan. Perlu adanya peta evakuasi dan informasi bencana serta adakanya kelompok siaga bencana yang menjadi benteng terdepan saat bencana datang.
"Hal ini perlu terus ditingkatkan karena bencana alam yang kerap mengintai kabupaten Pesisir Selayan," katanya dikutip humas, Kamis (21/12/2017).
Menurutnya, salah satu upaya untuk mengedukasi masyarakat adalah dengan mengaktifkan semua Kelompok Siaga Bencana (KSB) yang ada disetiap nagari. Hal ini ditujukan agar masyarakat dapat bertindak proaktif memberikan sosialisasi kepada warga
di nagari. Kelompok Siaga Bencana pun harus siap kapan saja. menghadapi kejadian luar biasa.
Dirinya menambahkan saat ini yang diperlukan adalah tindakan preventif, bukan tindakan responsif saat bencana alam melanda. Jadi, anggota KSB dapat menjadi benteng kesiapsiagan tersebut.
"Karena KSB selalu siap kapan saja jika dibutuhkan, Dan itulah guna KSB dibentuk tiap nagari guna memudahkan koordinasi dan informasi saat menanggulangi bencana.KSB ini telah dipersiapkan secara fisik dan mental sehingga tidak gugup atau panik saat bencana terjadi.karena bencana alam harus ditanggulangi dengan kesiapsiagaan orang-orang
terlatih,"ujarnya"ungkapnya lagi
Kendati demikian, dirinya mengakui bahwa upaya tersebut masih belum berjalan maksimal. Hal ini disebabkan Kabupaten Pesisir Selatan merupakan daerah yang sering dilanda bencana, seperti banjir, kebakaran, dan gempa bumi.
Antisipasi harus digiatkan agar bencana tidak kembali terjadi di daerahnya. Berbagai langkah sudah diupayakan diantaranya melakukan reklamasi pantai, pembuatan shelter dan jalur evakuasi.