Padang, Padangkita.com – Kerja keras Pemerintah Kota (Pemko) Padang dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam merawat harmoni sosial membuahkan hasil. Keduanya menerima penghargaan bergengsi dari FKUB Sumatera Barat (Sumbar) atas keberhasilan menjaga kerukunan umat beragama.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama Kementerian Agama (Kemenag) RI, Adib Abdushomad, bersama Ketua FKUB Sumbar, Duski Samad.
Piagam tersebut diterima oleh Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, dan Ketua FKUB Kota Padang, Salmadanis, dalam acara Silaturahmi Daerah (Silatda) Tokoh Agama dan Lembaga Keagamaan Provinsi Sumbar 2025 di Aula Gubernuran Sumbar, Selasa (16/9/2025).
Acara tersebut turut dihadiri oleh perwakilan Gubernur Sumbar, Plt. Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, serta para tokoh lintas agama dari berbagai daerah, yang semakin memperkuat nilai kebersamaan dan toleransi.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, menyampaikan apresiasi mendalamnya. Ia menyebut penghargaan ini sebagai pengakuan atas komitmen seluruh pihak, dari Pemko hingga masyarakat, dalam menjaga kerukunan.
"Kerukunan antarumat beragama adalah pondasi penting bagi pembangunan daerah. Insya Allah, ini akan selalu kita jaga bersama di Kota Padang," ungkap Maigus yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Padang ini.
Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama Kemenag RI, Adib Abdushomad, menekankan bahwa kerukunan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, melainkan investasi penting bagi kemajuan bangsa. "Pemerintah, FKUB, dan masyarakat adalah penjaganya. Tanpa kerukunan, pembangunan tidak akan berjalan optimal," tegasnya.
Sementara itu, Ketua FKUB Sumbar, Duski Samad, secara khusus mengapresiasi langkah cepat dan bijaksana yang diambil oleh Pemko Padang dan FKUB-nya dalam menyelesaikan berbagai potensi konflik.
"Langkah yang dilakukan Wali Kota Padang dan jajarannya bersama FKUB menjadi teladan. Ini menegaskan Kota Padang mampu meredam potensi konflik dengan mengedepankan musyawarah, kebersamaan, dan rasa saling menghormati," sebut Duski. Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa dialog dan toleransi merupakan kunci utama dalam menjaga stabilitas dan kedamaian di tengah keberagaman. [*/hdp]