Batusangkar, Padangkita.com – Kabupaten Tanah Datar telah dikenal kaya dengan kuliner dan aneka kerajinan. Namun, produk unggulan itu masih butuh peningkatan, terutama dalam hal kemasan agar lebih menarik.
"Aneka kuliner dan kerajinan di Tanah Datar masih banyak yang belum dikemas secara modern, sehingga mempengaruhi nilai jualnya," kata Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra ketika mengunjungi gerai UMKM dan Pengrajin Provinsi Riau, Kamis (11/11/2021).
Lise mengatakan, ketika sebuah produk mempunyai cita rasa yang enak, kualitas bagus ditambah dikemas dengan baik dan modern, maka nilai jual makin tinggi.
"Ketika nilai jual tinggi dengan kualitas produk bagus dengan kemasan menarik tentu menambah minat konsumen untuk membeli dan muaranya juga peningkatan ekonomi masyarakat," ujarnya.
Dalam kunjungannya, Ny. Lise melihat langsung aneka kerajinan sulaman dan produk kerajinan (handcraft) serta pengemasan makanan sebagai oleh-oleh khas Provinsi Riau.
"Sebenarnya kalau dari kualitas produk, Tanah Datar tidak diragukan lagi kualitasnya, seperti Songket Pandai Sikek yang sudah terkenal sampai mancanegara dan Sulaman Kapalo Samek yang mampu menjadi juara satu ditingkat Nasional kategori UP2K tahun 2019 lalu dan masih banyak lagi yang lainnya," ungkapnya.
Baca juga: APBD Tanah Datar 2022, Pendapatan Rp973 Miliar dan Belanja Rp1,090 Triliun
Ke depan, kata dia, pengusaha perlu bersinergi dengan Pemerintah Daerah melalui dinas terkait untuk berusaha meningkatkan kemasan produk di Tanah Datar agar lebih baik lagi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. [djp/pkt]
