Solok, Padangkita.com – Polsek Lembah Gumanti mengambil langkah proaktif dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat dengan menggelar pembinaan terhadap 12 remaja yang terlibat dalam aksi tawuran dan balapan liar.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud dukungan terhadap program Kapolda Sumatera Barat dalam mewujudkan "Zero Tawuran" dan "Zero Balap Liar" di wilayah hukumnya.
Pembinaan berlangsung pada Sabtu malam (8/2/2025), sekitar pukul 20.30 WIB, di Mako Polsek Lembah Gumanti.
Kapolsek Lembah Gumanti, IPTU Aripin Dalimunthe, langsung memimpin kegiatan ini, dengan fokus memberikan pemahaman dan pembinaan kepada para remaja agar tidak lagi terlibat dalam aktivitas yang meresahkan masyarakat.
Kegiatan pembinaan ini diakhiri dengan momen penting, yaitu deklarasi bersama dari seluruh remaja pelaku tawuran dan balap liar. Mereka secara terbuka menyatakan komitmen untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut.
Kapolsek Aripin Dalimunthe dalam kesempatan itu juga menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat Lembah Gumanti untuk turut serta aktif menjaga generasi muda dari pengaruh negatif seperti tawuran dan balapan liar.
"Tawuran dan balap liar sangat berbahaya dan meresahkan masyarakat. Untuk mewujudkan keamanan dan kenyamanan, diperlukan kerjasama dari semua pihak," tegas Kapolsek Aripin.
Ia juga mengajak seluruh warga untuk bersama-sama menjaga dan membimbing generasi muda serta menjaga Nagari Lembah Gumanti agar tetap aman dan damai.
Langkah pembinaan yang dilakukan Polsek Lembah Gumanti ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif untuk mengatasi masalah tawuran dan balap liar di wilayah tersebut.
Baca Juga: Polda Sumbar Gencarkan Patroli Malam untuk Wujudkan Padang Zero Tawuran dan Balap Liar
Dengan pendekatan yang humanis dan edukatif, diharapkan para remaja pelaku dapat menyadari dampak negatif dari perbuatan mereka dan memilih jalan yang lebih positif, sehingga tercipta lingkungan masyarakat yang aman, nyaman, dan damai di Lembah Gumanti. [*/hdp]