Muaro Sijunjung, Padangkita.com – Isu beredarnya beras sintetis mulai membuat resah masyarakat di Sumatra Barat (Sumbar). Apalagi, disebut-sebut ada warga di Bukittinggi yang sempat mengonsumsi beras sintetis.
Menyikapi hal tersebut, jajaran Polres Sijunjung pun bergerak, atas perintah langsung Kapolres Sijunjung AKBP Andre Anas. Ia memerintahkan jajarannya untuk melakukan pengecekan ke pasar-pasar dan agen beras.
“Segera kita perintahkan jajaran untuk mengecek apakah ada peredaran beras sintetis di Kabupaten Sijunjung,” ujar Kapolres.
Langkah tersebut diambil karena letak geografis Kabupaten Sijunjung merupakan jalur lintas provinsi dan kabupaten/kota.
“Kabupaten Sijunjung yang terletak di jalur Jalan Lintas Sumatra memudahkan akses keluar masuk komoditi sangat dimungkinkan jika ada peredaran beras sintetis, maka dari itu segera kita antisipasi,” ungkapnya.
Kapolsek Sijunjung AKP Usman Nurwidi bersama anggotanya pun turun ke Pasar Sijunjung. Didampingi Camat Sijunjung Khairudin dan Wali Nagari Sijunjung Rajilis, Kapolsek Usman sempat berinteraksi dengan para pedagang beras yang berjualan, Rabu (11/10/2023) siang.
“Siang ini kami bersama Camat dan Wali Nagari melaksanakan pengecekan terkait peredaran beras sintetis sebagaimana perintah Kapolres Sijunjung agar diantisipasi di wilayah hukum Polres Sijunjung,” kata Usman.
Hasilnya, Kapolsek bersama Camat dan Wali Nagari tidak menemukan beras sintetis. Pedagang beras di Pasar Sijunjung pada umumnya adalah masyarakat lokal Kecamatan Sijunjung dan sekitarnya.
“Beras yang dijual oleh pedagang juga berasal dari beras lokal dari nagari-nagari dalam Kecamatan Sijunjung dan Kabupaten Sijunjung,” ungkapnya.
Baca juga: Seorang Ibu di Sijunjung Laporkan Kasus Bullying yang Menimpa Anaknya Berulang Kali
Kepada pedagang, Kapolsek mengingatkan agar berhati-hati dengan mulai beredarnya beras sintetis, dan berpesan jika ada informasi tentang peredaran beras tersebut, agar melaporkan ke Polsek Sijunjung. [*/pkt]
Baca berita Sijunjung terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.